LAMPUNG SELATAN, INFODESANEWS — Riyon Hadi wardana (20) warga Desa Srikaton Kecamatan Anak Tuha Kabupaten Lampung Tengah tewas tersengat listrik saat pengeboran Sumur di Dusun II, Desa Sidoasri, Kecamatan Candipuro, Lampung Selatan, Sabtu (5/1) sekitar pukul 12.30. Wib.
Berdasarkan informasi yang berhasil di himpun Infodesanews.com. kejadian bermula pada saat korban bersama dua orang rekannya melakukan pengeboran Sumur Program Penyedia Air Minum Sanitasi berbasis Masyarakat (Pamsimas) di Desa Sidoasri. Kecamatan Candipuro.
Dijelaskan Saat mereka sedang bekerja turun hujan, dan ketiganya beristirahat untuk menunggu hujan reda. Namun naas, korban yang sedang berjalan menginjak salah satu pipa bor yang tergeletak di tanah, yang membuatnya langsung jatuh dan kejang-kejang.
Melihat korban kejang-kejang tersengat listrik, kedua rekannya langsung membantu, namun keduanya pun ikut tersengat aliran listrik. Beruntung, kedua rekan korban bisa selamat, dan mencoba untuk melepas pipa yang menempel di kabel milik PLN itu dengan menggunakan pipa paralon sembari teriak minta tolong. “Kata Kus (45) warga sekitar.
“Kitika dengar teriakan minta tolong dari teman korban, warga sontak berlarian kearah sumber suara untuk memberikan pertolongan.”Setelah terlepas dari sengatan listrik, korban dilarikan ke Puskesmas Rawat Inap Sidomulyo. Namun sayang nyawanya korban tidak bisa di selamatkan, korban meninggal dunia dalam perjalanan menuju Puskesmas.”kata dia lagi.
Sementara itu, Kepala Kepolisian Sektor Candipuro, AKP Maryanto mengatakan tiang alat pengeboran menempel di kabel listrik PLN yang terbungkus.
“Mereka sudah kerja beberapa hari, kemungkinan karena ada getaran dan gesekan membuat tiang alat bor ter,aliri setrum, sementara pipa bor berserakan di tanah,” kata dia pada awak media. (Sg)
