SEMARANG – Momentum perayaan HUT kemerdekaan RI, juga dirayakan Pondok Pesantren Al Mukmin Ngruki, Sukoharjo.
Bertempat di ponpes setempat pada Rabu pagi (17/8), ratusan santri dan pengurus mengikuti Upacara Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan Republik Indonesia ke 77.
Sejumlah peserta dari unsur TNI – Polri dan siswa SMA Al Islam juga turut dalam barisan peserta upacara.
Dalam kegiatan yang cukup khidmat itu, tokoh ulama setempat, Ustad Abu Bakar Ba’asyir turut hadir. Dengan menggunakan kursi roda, Ustad Abu nampak serius mengikuti momen demi momen yang berlangsung dalam upacara itu.
Pada upacara HUT Kemerdekaan RI tersebut, Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK), Prof. Dr. Muhadjir Effendy, turut hadir dan bertindak selaku Inspektur Upacara.
Dalam kegiatan yang juga dihadiri sejumlah pejabat TNI dan Polri itu, Menteri Muhajir menyampaikan tentang pentingnya seluruh elemen masyarakat untuk bersyukur atas kemerdekaan yang diraih bangsa Indonesia.
“Rasa syukur ini akan memberikan optimisme bagi bangsa Indonesia untuk terus berikhtiar membangun bangsa. Seiring dengan meredanya pandemi kita meyakini Pulih Lebih Cepat, Bangkit Lebih Kuat. Kita harus move on dan bangkit berkarya untuk memajukan bangsa,” kata dia.
Menteri PMK juga menyinggung jumlah penduduk Indonesia yang akan mencapai 294,11 juta jiwa pada tahun 2030, tahun puncak bonus demografi, dimana 64 persen diantaranya merupakan penduduk usia produktif.
“Apabila kalian mampu berhasil memanfaatkan momentum bonus demografi tersebut, in sya Allah anda akan lebih siap menyongsong tahun 2045 sebagai tahun Indonesia emas,” ujar Menteri pada para peserta upacara.
Mewakili pemerintah, Menteri PMK menyampaikan apresiasi pada Ponpes Al Mukmin, Ngruki, yang turut menyelenggarakan upacara HUT Kemerdekaan NKRI ke 77.
“Semoga dapat terus dilanjutkan untuk memupuk jiwa kebangsaan dan bela negara bagi seluruh peserta didik di lingkungan yayasan Al Mukmin Ngruki ini,” ungkap Menteri PMK saat menutup amanatnya.
Terkait kegiatan upacara HUT Kemerdekaan itu, Direktur Ponpes Al Mukmin Ngruki, Ustadz Yahya Abdur Rohman, menjelaskan bahwa kegiatan Upacara HUT Kemerdekaan RI ke 77 Tahun 2022 di Ponpes Al Mukmin Ngruki ini merupakan inisiasi Kapolres Sukoharjo dan Dandim Sukoharjo
“Dengan dukungan dari pak Dandim dan Kapolres Sukoharjo, kita selenggarakan Upacara Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke 77 ini dengan besar. Kita libatkan sebanyak 600 santri Ponpes Al Mukmin untuk mengikuti upacara ini. Selama 4 hari para santri terlibat dalam gladi kesiapan upacara sehingga bisa berlangsung khidmat,” jelasnya.
“Kita buktikan kepada dunia luar, bahwa Pondok Pesantren Al mukmin Ngruki bukan anti NKRI,” imbuhnya.
Sedangkan Kapolres Sukoharjo AKBP Wahyu Nugroho Setyawan berharap, melalui penyelenggaraan Upacara Peringatan Kemerdekaan Republik Indonesia ini dapat menanamkan jiwa nasionalisme dan wawasan kebangsaan kepada para santri agar dapat semakin baik.
“Dengan pelaksanaan Upacara peringatan 17 Agustus ini, diharapkan stigma negatif tentang Pondok Al Mukmin Ngruki dapat berubah. Selain itu kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan wawasan kebangsaan dan jiwa nasionalisme kepada para santri,” tandasnya.
Sedangkan Kapolda Jateng melalui Kabidhumas Kombes Pol M Iqbal Alqudusy menyampaikan apresiasi tinggi pada Ponpes Al Mukmin dan para pengurus atas berlangsungnya upacara HUT Kemerdekaan RI ke 77 di Ponpes tersebut.
“Polda Jateng juga mengapresiasi atas kerja keras Forkompinda dalam hal ini Polres dan Kodim Sukoharjo yang menginisiasi serta membantu penyiapan upacara sehingga berlangsung dengan lancar dan khidmat,” kata dia.(@Gus)