INFODESANEWS — Menyikapi adanya pemberitaan terkait dugaan korupsi pada penyaluran program sosial Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT), kepada awak media, Kepala Desa Sukaharja, Kecamatan Cikulur Kabupaten Lebak Banten, Ujang Hasan Basri S.Pdi, angkat bicara.
Ujang Hasan Basri.S.Pdi,menyatakan bahwa pemneritaan itu tidak benar,dan pihaknya membantah ada keterlibatan dalam penyaluran program sosial Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT),
Di kutip dari linksumsel.co, Menurutnya pihak mediapun belum pernah meminta konfirmasi baik langsung datang ke kantor desa maupun lewat telepon seluler.
Jadi pemberitaan tersebut dinilai tidak objektif dan berimbang,” Beber Ujang Hasan Basri S.Pdi, ” Jumat,24/03/2023.
Ujang Hasan Basri S.Pdi, menegaskan bahwa mekanisme penyaluran program sosial Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT), sesuai Data Kartu BPNT KPM untuk 2 bulan yaitu sebesar Rp 400.000,- dan uang sejumlah tersebut langsung diterima oleh masing-masing KPM, dari Bank Penyalur, selanjutnya oleh masing-masing KPM dibelikan 20 Kg Beras seharga Rp.250.000,- sisanya uang Tunai sebesar Rp. 150.000,- diterima utuh oleh masing-masing KPM, tidak ada pemotongan sepeserpun.
Lanjutnya, sampai saat ini dari pihak Keluarga Penerima Manfaat (KPM), pihak pemerintah desanya tidak menerima Pengaduan dan atau keluhan dari warganya bahkan Ibu-ibu / Keluarga Penerima Manfaat (KPM), terkait BPNT yang sudah diterima nya bahkan mereka( Red ) merasa terbantu dan bersyukur
di awal bulan Ramadhan ini mendapat Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT),
Jadi berkaitan dengan program Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT), tidak ada intervensi dari pihak pemerintah desa, Tukas Ujang Hasan Basri S.Pdi.
Ditempat terpisah, awak media coba konfirmasi dengan beberapa Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang menyatakan bahwa dengan adanya Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT), yang di salurkan langsung melalui Bank Penyalur BPNT.
Kami khususnya para ibu-ibu sangat berterima kasih kepada Pemerintah khususnya Pemerintah Desa Sukaharja, karena dengan adanya bantuan tersebut tentunya sangat bermanfaat bagi kami ibu-ibu mendapat Beras dan Uang Belanja, di bulan Ramadhan yang penuh berkah tahun ini, Ungkap seorang Ibu yang tidak mau disebutkan namanya. (Rilis)
