Tim Wasev Kunjungi TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) di Wilayah Kutai Kartanegara

INFODESA42 Dilihat
banner 728x90

KUTAI KARTANEGARA, INFODESANEWS |   Kunjungan kerja tim wasev TMMD ke 122 di wilayah Kodim 0906/Kkr yang dipimpin Mayor Jenderal TNI Irham Waroihan dan rombongan di sambut langsung oleh Dandim 0906/Kkr Letkol Czi Damai Adi Setiawan dan Forkopimda bertempat di Desa Kerta Buana Kecamatan Tenggarong Seberang, Kamis (17/10/2024).

Dalam kunjungannya, tim wasev melakukan peninjauan langsung ke berbagai titik pengerjaan TMMD, mulai dari pelayanan pusat kesehatan masyarakat (puskesmas) hingga perbaikan jalan usaha tani sepanjang 3.200 meter, Selain itu tim juga mengecek pembuatan gorong-gorong, MCK, dan pembuatan TMAB untuk masyarakat.

BACA KONTEN LAINNYA ---->
Berikut Hasil Perolehan Suara Agus Sartono Melalui Hitung Cepat Team

“Saya sudah 12 kali menjadi tim wasev TMMD, dan saya melihat dari pertama kali saya hadir sampai saat ini progresnya terus meningkat,” ujar Mayjen TNI Irham Waroihan.

“Anggaran yang dialokasikan oleh Mabes TNI dan pemerintah daerah telah dimanfaatkan dengan baik untuk pembangunan infrastruktur yang sangat dibutuhkan masyarakat,” lanjutnya.

Menurut laporan Dandim 0906 Kutai Kartanegara, Letkol TNI Czi Damai Adi Setiawan, hingga saat ini, progres keseluruhan TMMD telah mencapai 83 persen, kami optimistis dengan sisa waktu yang ada bisa menyelesaikan seluruh pekerjaan sesuai target ujar Letkol TNI Czi Damai Adi Setiawan.

BACA KONTEN LAINNYA ---->
Jokowi Teken Perpres Publisher Right di HPN 78

Selain pembangunan fisik, TMMD juga menyasar pada pembangunan non-fisik seperti penyuluhan kesehatan, pertanian, dan sosialisasi berbagai program pemerintah”Kolaborasi antara TNI, pemerintah daerah, dan masyarakat sangat penting dalam keberhasilan TMMD,” tambahnya.

Pjs Bupati Kukar, Bambang Arwanto, menyampaikan apresiasi atas pelaksanaan TMMD di wilayahnya “TNI telah memberikan kontribusi yang sangat besar dalam pembangunan daerah, terutama di sektor infrastruktur,” kata Bambang.

Bambang menjelaskan bahwa dengan adanya jalan usaha tani yang dibangun melalui TMMD, para petani di Desa Kerta Buana dapat meningkatkan produktivitas mereka dan Ongkos angkut hasil pertanian bisa ditekan hingga 50 persen,” ujarnya. (Mur)*

banner 728x90