Teropong Diskursus Bahasa Melalui Lensa Literasi

INFODESA66 Dilihat

PATI, INFODESANEWS – Dalam memahami Bahasa dan Text, kita cenderung tidak peduli dan abai.” Padahal seharusnya kita tidak boleh langsung percaya, kita harus mendeteksi, memvalidasi dulu kebenaran akan bahasa dan text tersebut.

Apakah sudah seobyektif, mungkin untuk meminimalkan kesenjangan atau kesalahpahaman tersebut dengan media literasi,”ungkap Kepala Dinporapar Pati yang diwakili oleh Kabid Pemasaran Pariwisata Endah Murwaningrum.

Dengan Judul “Meneropong Diskursus Bahasa Melalui Lensa Literasi” SMK Negeri 2 Pati, dalam rangka memperingati Bulan Bahasa, menggelar seminar yang dihadiri para guru dan ratusan peserta didik di Ruang Auditorium SMK Negeri 2 Pati, Kamis (27/10/2022).

BACA KONTEN LAINNYA ---->
Pengendara Takut Ditilang, Kasatlantas Polresta Pati Malah Berikan Bingkisan

Kepala SMKN 2 Pati Wijanarko juga menegaskan bahwa Hari Bahasa memang harus selalu diperingati dengan tujuan untuk menambah kreatifitas siswa siswi, menambah kecintaan pada bahasa persatuan.

Wijanarko juga mengapresiasi Pengurus Perpustakaan Vidya Pustaka yang telah memfasilitasi acara Seminar Literasi ini,” ucap Wijanarko selaku Kepala SMKN 2 Pati.

Dalam presentasinya, Endah juga merasa prihatin karena minat baca masyarakat Indonesia hanya 0,001 persen dari total populasi Indonesia menurut Unesco Tahun 2021.

Rendahnya minat baca masyarakat kita sangat mempengaruhi kualitas bangsa Indonesia, sebab dengan rendahnya minat baca, kita tidak mengetahui dan tidak mengikuti perkembangan ilmu pengetahuan dan informasi di dunia.

BACA KONTEN LAINNYA ---->
Kapolres Lampung Selatan Sambangi Kantor KPUD Lampung Selatan

Bulan Bahasa identik dengan berbagai perlombaan antara lain membaca puisi, musikalisasi puisi, drama, menulis cerpen, membuat poster dan lain-lain. Ini juga berarti memberi ruang siswa untuk mengembangkan bakat masing-masing.

Seperti Musik, seni pertunjukan,film semua ini adalah termasuk sub sektor dalam ekonomi kreatif, yaitu kekayaan intelektual yang bersumber dari kreatifitas manusia dan tidak akan ada habis,” kata Endah saat diwawancarai awak media dilokasi.(@Gus)