LAMPUNG SELATAN, INFODESANEWS — Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Lampung Selatan dari Fraksi PAN Sukardi merasa kecewa dengan pengerjaan aspal di Jalan Ruas Merbau Mataram-Sukanegara Kecamatan Merbau Mataram Kabupaten Lampung Selatan.
Hal tersebut disampaikan kepada rekan sesama anggota DPRD Lampung Selatan ,M.Akyas yang duduk di komisi III dalam bidang pembangunan infrastruktur.
Menurut mantan anggota komisi III DPRD Lampung Selatan yang saat ini duduk di komisi II DPRD Lampung Selatan itu, pengerjaan Ruas Jalan Merbau Mataram-Sukanegara sepanjang 1.164 meter yang dikerjakan oleh CV Jenggirat Tandang yang menggunakan dana APBD tahun 2021 sebesar 1 milyar lebih itu dianggap tidak memenuhi standar.
“Ada sekitar 300 meter yang pengerjaannya terkesan dipaksakan dan tidak memenuhi standard.Sabab dari 1.164 meter keseluruhan pekerjaan itu ada sekitar 300 meter yang dikerjakan dengan kondisi aspal di bawah suhu 100 Drajat. Itu saya melihatnya sendiri sepulang dari perjalanan tugas luar kota”, ujar Pak De Kardi sapaannya pada infodesanews.com, Jum,at (17/12/2021)
Dikatakan, Harusnya aspal yang diijinkan digelar itu, minimal suhu 105 Drajat atau di atas suhu 105 Drajat. Saya melihat hasil overlay sangat-sangat menyedihkan, terlihat dari hasilnya aspal yang digelar dalam kondisi suhu dibawah 100 derajat,”ketusnya.
“Jika hal ini dibiarkan maka tidak menutup kemungkinan dalam waktu dekat pekerjaan ini sudah hancur, Jadi tolong untuk Dinas PU-PR lebih tegas dalam pengawasan dan rekan-rekan Komisi III dapat turun langsung ke lokasi untuk mengecek dan membuktikan, agar pihak rekanan tidak sembrono dalam pengerjaannya.”ketus mantan
Diketahui pengerjaan Jalan Ruas Sukanegara-Merbau (Tahap 2) Kecamatan Merbau Mataram Kabupaten Lampung Selatan, sepanjang 1.164 meter yang menelan anggaran APBD Tahun 2021 sebesar Rp 1 milyar lebih itu di kerjakan oleh CV Jenggirat Tandang. (Red)
