Sikap Pemerhati Sosial Pospera, Pohon Besar di Jalan Trans Sulawesi Ganggu Jaringan Listrik dan Sudah Banyak Korban

NASIONAL245 Dilihat
banner 728x90

SULSEL, INFODESANEWS – Terjadinya pemadaman listrik tiba-tiba bila hujan deras disertai angin di Kabupaten Luwu Utara, selain itu biasanya masalah mesin dan penyebab utama adalah adanya pohon dipinggir jalan jalan trans Sulawesi mulai dari batas Kabupaten Luwu sampai batas Kabupaten Luwu Timur, bahkan dijalan poros Kecamatan. Pepohonan tersebut yang tumbuh juga menghalangi jaringan listrik.

Menanggapi semua permasalahan tersebut, Pemerhati Sosial Posko Perjuangan Rakyat (Pospera), Bunga, meminta kesediaan semua pihak supaya bersama berkomitmen memberikan pemahaman ke Pemerintah Daerah (Pemda) Luwu Utara (Lutra), terutama terkait penebangan pepohonan tersebut.

Kendati demikian, Bunga berharap dengan adanya masukan dari pemerhati sosial Pospera, semua pihak sadar dan mau bekerjasama guna menyelesaikan pohon-pohon yang sudah besar dipinggir jalan Trans Sulawesi diwilayah Bumi Lamaranginang julukan Kabupaten Lutra ini yang sering mengganggu jaringan listrik dan ranting pohon bila ada angin dan hujan, banyak sudah korban pengendara, baik itu mobil dan motor.

BACA KONTEN LAINNYA ---->
Kebersamaan !!! Kapolda Kalsel dan Masyarakat Shalat Idul Adha

“Mari kita berprasangka baik satu sama lain, saya berprasangka baik kepada PLN dan kita semua harus yakin bahwa PLN dapat menyelesaikan masalah jaringan listrik ini, di bulan suci ramadhan sampai Idul Fitri dan seterusnya,” ucapnya pada media ini, Kamis 6 Mei 2021.

Untuk itu, kata Bunga pemerhati sosial Pospera, baik pihak PLN maupun masyarakat harus ada rasa kepercayaan. Masyarakat harus percaya kemampuan pihak PLN dalam menyelesaikan kendala mesin dan juga jaringan listrik, begitu pun sebaliknya, PLN akan siap bekerja jika semua masyarakat menyetujui pohon-pohon yang sudah besar dipunggir jalan Trans Sulawesi maupun di jalan pros Kecamatan yang tumbuh di bawah dan disamping bahkan diatas jaringan listrik ditebang.

Bunga menjelaskan, jika permasalahan gangguan jaringan ini diselesaikan, maka kedepan sudah tidak ada lagi alasan pihak PLN untuk melakukan pemadaman listrik secara bergilir dan pemadaman secara tiba-tiba di Kabupaten yang berjuluk Bumi Lamaranginang ini.

BACA KONTEN LAINNYA ---->
Kapolda dan Pangdam Beserta Forkopimda Jatim Cek Pelaksanaan Vaksinasi di Sampang

Dari penelusuran media ini di masyarakat yang berada dijalan Trans Sulawesi dan jalan poros tiap Kecamatan, rata-rata masyarakat menyetujui dan mengapresiasi serta membantu pihak PLN dalam memberikan pemahaman kepada masyarakat dan pemerintah desa, supaya sepakat pohon-pohon besar yang tumbuh di sekitar jaringan listrik dijalan Trans Sulawesi dan dijalan kecamatan untuk segera di tebang.

Sementara ditempat terpisah, salah satu tenaga pendidik (guru) yang juga Jurnalis media online, Jusman memberikan apresiasi kepada pemerhati sosial untuk Pospera karena memberikan masukan dan motivator ke Pemerintah Daerah, karena pasalnya selama ini dirinya juga tidak mengetahui secara pasti kendala pemadaman listrik yang sering terjadi.

Ia juga setuju dan mengapresiasi akan mendukung juga pihak PLN dan pemerintah daerah bila melakukan penebangan pohon-pohon disepanjang jalan Trans Sulawesi dan jalan poros kecamatan yang tumbuh di areal jaringan listrik.(yustus)

banner 728x90