Sempat Pendemo Diwarnai Aksi dorong Dengan Kepolisian

PERISTIWA119 Dilihat

BLORA, INFODESANEWS – Aksi demo untuk menegakkan supremasi hukum bersatu melawan korupsi, Massa sempat beradu mulut dan adu dorong dengan Kepolisan Sektor Blora di depan Kejaksaan Blora, selasa, 02/25/2020.

Bersama ratusan massa aksi Koalisi Masyarakat Anti Korupsi dalam aksinya,bersama aktivis dari Forum Komunikasi Masyarakat Blora Selatan (Forkom BS), Masyarakat Anti- Korupsi Indonesia (MAKI) dan Gerakan Rakyat Menggugat (Geram),diwarnai aksi dorong Kepolisian.

Berbuntut Tidak kesabarannya ratusan pendemo saat menunggu rekanya saat melakukan nego dengan aksinya ke kantor Kejaksaan Negeri Blora terjadilah aksi dorong yang di lakukan pendemo.

Dalam sambungan watshap pribadinya Kasi Intelijen kejaksaan Muhammad Adung kepada infodesanews menuturkan bahwa sebenarnya perwakilan massa dari Forum Komunikasi Masyarakat Blora Selatan (Forkom BS), Masyarakat Anti- Korupsi Indonesia (MAKI) dan Gerakan Rakyat Menggugat (Geram) diterima dan bertemu Kajari.

” Bahkan Kajari telah menandatangani pakta integritas yang di bawa oleh temen- teman, tapi yg membacakannya, Kajari minta saya wakilkan,” tulisnya dalam watshap pribadinya.

” Dan Kajari Bukan tidak dapat bertemu, ” ungkapnya.

Di jumpai salah satu Korlap Aksi Koalisi Masyarakat Anti Korupsi Mashuri dalam sambungan telepon membenarkan adanya aksi dorong tersebut terjadi karena para pendemo merasa terlalu lamanya Kejaksaan dalam memberikan tanggapanya terhadap aksi mereka.

” hal yang biasa terjadi, namun kita para pendemo sudah di belaki karena aksi kita aksi damai dalam menuntut keseriuan kejari dalam pengusutan kasus – kasus di Blora,” ujarnya,

” Walau kami tidak dijumpai Kajari Blora I Made Sudiatmika yang hanya mewakilkan Kasi Intelijen kejari Blora Muhammad Adung, kami optimis Kejaksaan Blora tetap mendukung penegakkan supremasi hukum di Blora,”pungkasnya.***Tim.

Berita Terkait

Baca Juga