Seminar Memperkokoh Wawasan Kebangsaan

INFODESA3 Dilihat
banner 728x90

KUDUS – Badan Kesbangpol Kabupaten Kudus bekerjasama dengan PT. Pura Group menggelar Seminar Memperkokoh Wawasan Kebangsaan dalam rangka Menghadapi Resesi Ekonomi 2023 Bagi Pelaku Industry Di Kabupaten Kudus di Ruby Room Gryptha Hotel Kudus, Kamis (10/11/2022).

Dalam kegiatan tersebut, turut hadir Bupati Kudus HM Hartopo dan Ketua DPRD Kudus Masan.” maka acara ini dibuka langsung oleh Bupati Kudus.

Selain itu, Ia menyampaikan agar kegiatan semacam ini dapat diselenggarakan secara rutin sebagai upaya memelihara dan mengamankan rasa Nasionalisme dan jiwa Patriotisme guna memperkokoh kebangsaan kita serta untuk memelihara rasa persatuan dan kesatuan Bangsa Indonesia.

“Sosialisasi Wasbang ini sangat penting untuk memperkokoh kebhinekan, mengingat banyak budaya asing yang masuk dengan tujuan merusak dan mencoba mengganti ideologi kita. Sebagai penerus bangsa saya harap, masyarakat bisa menjaga toleransi agar tetap bersatu,” ungkapnya.

Bupati juga meminta masyarakat, agar selalu semangat dalam menumbuhkan wawasan kebangsaan dengan mengimplementasikan nilai-nilai Pancasila.

“Itu perlu, nilai Pancasila harus ada. Kita harus ada kedewasaan dalam berpolitik, jangan ada gap-gap yang dapat memecah belah bangsa,” pesan Bupati.

BACA SELENGKAPNYA :  Gugus Tugas Covid-19 Terus Sosialisasikan Tatanan Baru

Ketua DPRD Kudus Masan menambahkan bahwa kegiatan ini diharap dapat menjadi implementasi di masyarakat, bukan sekadar seremonial.

“Ini PR kita bersama untuk kembali memperkokoh Wawasan Kebangsaan dengan cara menanamkan sikap toleransi. Kegiatan ini harus ada implementasinya, jangan hanya seremonial semata, kita harus mawas diri untuk mengantisipasi resesi 2023, barangkali terjadi. Jalankan manajerial dengan baik,” ucap Ketua DPRD Kudus Masan.

Sementara itu, Direktur HRD PT Pura Group Agung Subandi mengatakan, bahwa PT Pura memiliki sasaran sektor market lokal 30 persen, pemerintahan 40 persen, dan sektor eksport 30 persen.

“Konsumen kami memang memastikan Iklim di kudus kondusif, untuk memastikan produk yang diorderkan ke kami dapat berjalan dengan lancar.

Semoga Pemkab Kudus memiliki langkah dalam menghadapi ancaman resesi 2023,” jelas Direktur HRD PT Pura Group.

Mengawali materinya Iptu Subkhan Kanit Keamanan Satintelkam Polres Kudus menyampaikan wawasan kebangsaan adalah konsep politik Bangsa Indonesia yang memandang Indonesia sebagai satu kesatuan wilayah tidak terpisahkan, utuh menyeluruh mencakup segenap bidang aspek kehidupan.

“Wawasan kebangsaan akan senantiasa dibutuhkan karena Indonesia didirikan dari banyaknya kebhinekaan. NKRI adalah bentuk tali pengikat yang paling kuat, demikian halnya Pancasila sebagai bentuk cara mengikat yang paling tepat,” tegas Iptu Subkhan.

BACA SELENGKAPNYA :  Paman Gerayangi Ponakan Sendiri di Ciduk Polisi

Lebih lanjut Iptu Subkhan menyampaikan, ancaman dan peringatan datangnya resesi ekonomi global pada tahun 2023 sudah serupa terror, ia seperti hantu yang menyelinap di malam gelap, membuat anak-anak tercekam oleh ketakutan karena bahasa-bahasa peringatan yang digunakan justru membuat banyak orang dihinggapi waswas, alih-alih waspada.

“Ketika setiap hari, kita disodori narasi kecemasan tentang bakal datangnya resesi global dengan berbagai istilah seperti the perfect storm atau badai yang sempurna atau era penuh kegelapan atau era ketidakpastian atau masa kebangkrutan.

Maka akan berdampak pada berlakunya Konsep Animal Spirit yang disampaikan ekonom asal Inggris, John Maynard Keynes menyebutkan bahwa keputusan ekonomi tidak semata-mata didasarkan pada keputusan rasional, tapi juga keputusan psikologis.

Selesai pemaparan materi oleh para narasumber dilanjutkan dengan dialog interaktif dipandu dipandu Saeful Anas Wartawan Suara Merdeka Biro Kudus sehingga semakin berjalan interaktif,” kata John Maynard Keynes .(@Gus)

banner 728x90