BLORA, INFODESANEWS — Ketua KONI Kabupaten Blora, HS tidak dapat memberikan pertanggung jawaban terkait dana anggaran sebesar Rp. 1,4 Milyar dari total anggaran 2,8 Milyar masa jabatan tahun 2015-2019.
Hal tersebut di ungkapan oleh salah satu pengurus Forki Kabupaten Blora, Untung kepada Infodesanews.com pada pemberitaan sebelumnya.
Diberitakan sebelumnya, Untung mengatakan bahwa Ketua KONI Kabupaten Blora, HS pada masa jabatannya Periode 2015-2019 telah mendapatkan anggaran dana hibah dari Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Blora sebesar Rp. 2,8 Milyar
“Namun dari total anggaran sebesar Rp. 2,8 Milyar itu, yang Rp 1,4 Milyar tidak di pertanggung jawabkan oleh Hery.”jelas Untung pada Infodesanews.com., Jum’at (15/2/2019) kemarin.
Sementara itu Sekjen Koni Kabupaten Blora tidak banyak memberikan keterangan,
“Pagi mas, Sama Ketum saja ya mas, Om Hery, singkat Sekjen melalui pesan Whatsaap nya saat di Konfirmasi Infodesanews.com. Sabtu (16/2/2019) sekitar pulul 07.30 WIB.
Dalam kesempatan itu pula Untung Budi Giarto melalui sambungan seluler pukul 08.19 WIB yang merupakan salah satu anggota pengurus FORKI Blora membeberkan bahwa pihaknya akan memberikan waktu kepada pihak-pihak yang akan meminta konfirmasi terkait Dugaan menguapnya dana hibah Koni Tahun 2015 tersebut, sabtu (16/02/2019)
“Kami siap kapan pun jika akan di konfortir perihal berita yang di muat infodesanews.com tgl 15/02/2019,” ujarnya.
“Dan Kami bertanggung Jawab Sepenuhnya pemberitaan tersebut,”tegasnya. ***Aras