MALINAU, INFODESANEWS – Satuan tugas pengamanan perbatasan (Satgas Pamtas) Yonif Raider 303/SSM Kostrad yang bertugas menjaga perbatasan Indonesi-Malaysia di daerah Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara, membantu masyarakat menanam padi, dilakukan oleh personil satgas yang bertugas di pos Apauping, bersama kelompok tani yang berada di Desa Apauping kecamatan Bahau Hulu Kabupaten Malinau. Kegiatan penanaman padi secara bersama tersebut berlangsung Kamis (03/10/2019).
Komandan SSK I Lettu Inf Suhendra mengatakan, personil satgas selain melaksanakan penugasan di wilayah perbatasan RI-Malaysia, melaksanakan tugas pokoknya menjaga wilayah perbatasan Demi Menjaga ke utuhan NKRI pos Apauping juga melaksanakan kegiatan teritorial untuk membantu kelompok tani yang berada di wilayah perbatasan.
“Ini bentuk sinergitas TNI dengan masyarakat kita hanya membantu karena curah hujan yang tinggi melihat masyarakat menanam padi kami ikut membantu,” katanya.
Ketua Adat Desa Apauping bapak Aran lenggang mengapresiasi kegiatan yang dilakukan aparat TNI kerana telah membantu masyarakat menanam padi bersama, dengan kegiatan sepeti ini semakin mendekatakan TNI dengan masyarakat. Dikatakan terlibat dalam kegiatan bersama masyarakat sebenarnya merupakan salah satu bentuk sosialisasi tugas Satgas Pamtas dalam hal menjaga keamanan di daerah batas.
“Saya harap kegiatan seperti ini tetap berlanjut dengan melibatkan lebih banyak pihak. Seperti pihak pemerintah setempat, tokoh Agama, tokoh masyarakat, tokoh pemuda. Kita bisa bekerja bersama membuat lahan percontohan, Ini namanya Tentara Masuk Sawah alias TMS. Atau Tentara Masuk Lumpur alias TML,” ungkapnya.
Sebanyak 10 orang personil yang merupakan anggota Satgas Pamtas Yonif Raider 303/SSM Kostrad Pos Apauping bersama masyarakat turun ke lahan dan menanam padi bersama.
Penulis Murdie