LAMPUNG SELATAN, INFODESANEWS – Ratusan hektare sawah yang ditanami padi di Desa Sinar Pasemah, Beringin Kencana dan desa Way Gelam Kecamatan Candipuro kembali terendam banjir akibat curah hujan tinggi dalam beberapa hari terakhir. Akibatnya, para petani khawatir mengalami gagal panen dan mengalami kerugian besar.
Berdasarkan informasi yang diterima redaksi infodesanews.com, sedikitnya 100 hektare tanaman padi terdampak banjir dengan ketinggian air mencapai 50 hingga 80 cm.
Rohadi mengaku pasrah dengan kondisi ini, mengingat sebagian besar padi yang terendam sudah memasuki masa pertumbuhan yang krusial.
“Kalau air terus menggenang lebih dari tiga hari, kemungkinan besar tanaman padi akan rusak dan membusuk. Kami sangat berharap ada langkah dari pemerintah untuk membantu para petani yang terdampak,” ujar Rohadi salah satu petani di wilayah terdampak.
Saat ini, mereka tengah mengupayakan solusi untuk mengurangi genangan air, termasuk dengan memperbaiki sistem irigasi dan membuka saluran pembuangan.
Hingga saat ini, para petani hanya bisa berharap cuaca segera membaik agar banjir dapat surut dan tanaman padi bisa kembali tumbuh. Namun, jika curah hujan terus tinggi dalam beberapa hari ke depan, ancaman gagal panen semakin nyata. (Bambang)