Profil Bambang Susantono, Sosok yang Disebut Calon Kuat Kepala Otorita IKN

NASIONAL211 Dilihat
banner 728x90

JAKARTA, INFODESANEWS – Nama Bambang Susantono disebut-sebut menjadi calon kuat Kepala Otorita Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.

Usai peresmian kantor DPP Partai Nasdem, Presiden Joko Widodo sempat mengisyaratkan calon Kepala Otorita IKN berasal dari nonpartai.

Dia juga mengaku akan menunjuk sosok tersebut dalam waktu dekat serta melantiknya dalam beberapa minggu ke depan.

Melansir Rabu (23/2/2022), Bambang Susantono yang lahir pada 4 November 1963 bukan lah sosok baru di pemerintahan.

Setelah lulus dari Fakultas Teknik Sipil ITB pada tahun 1987, dia bekerja sebagai pegawai negeri di Departemen Pekerjaan Umum.

BACA KONTEN LAINNYA ---->
SARASEHAN PERINGATI HARI PAHLAWAN, GANJAR MINTA MASYARAKAT WARISI API PERJUANGAN PARA PAHLAWAN

Kemudian, Bambang melanjutkan studi pascasarjana dan meraih gelar master dan MSCE dari Universitas California, Berkeley.

Selanjutnya, dia menyelesaikan pendidikan doktoralnya pada tahun 2000 di bidang perencanaan infrastruktur dari Universitas California, Berkeley.

Sosoknya dikenal sebagai pakar perencanaan infrastruktur dan transportasi.

Pada tahun 2009 silam, dia pernah menjadi Wakil Menteri Perhubungan dengan tugas membantu Menteri Perhubungan membenahi sektor transportasi di Indonesia.

Selain itu, dia juga menjabat sebagai Deputi Menko Perekonomian Bidang Koordinasi Infrastruktur dan Pengembangan Wilayah pada tahun 2007-2010.

Pada tahun 2004-2010, Bambang juga menjabat sebagai Ketua Umum Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI).

BACA KONTEN LAINNYA ---->
Selama Dua Hari Pelaksanaan Vaksinasi, Kodim Kutai Kartanegara Capai Dua Ribu PT. Bayan Tervaksin

Tak hanya itu, dia juga pernah menjadi Vice President di Asian Development Bank, sebuah bank multilateral yang berdiri dengan tujuan untuk mengurangi kemiskinan di kawasan Asia dan Asia-Pasifik.

Dia juga memimpin beberapa lembaga penelitian serta mengajar di universitas.

Selain itu, Bambang merupakan anggota dewan dalam perusahaan penerbangan, pelabuhan, telekomunikasi, hingga media.

Ia juga pernah mengemban amanat sebagai Pj Menteri dan Wakil Menteri Perhubungan Indonesia.

Serta menjadi Deputi Menteri Infrastruktur dan Pembangunan Daerah di Kantor Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian

banner 728x90