SOLO – INFODESANEWS, Perkembangan kasus ASN yang terpapar Virus Corona semakin meningkat. Salah satunya adalah Kepala Dinas Pendidikan Kota Surakarta, Etty Retnowati. Ia dinyatakan terkonfirmasi positif COVID-19. Hal itu disampaikan oleh Ketua Pelaksana Harian Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Solo, Ahyani.
Etty dinyatakan positif COVID-19 setelah menjalani test swab pada hari Minggu (26/7/2020) dan hasilnya baru keluar pada hari Minggu (2/8/2020). Tes swab yang diikuti Etty merupakan hasil tracing dari Wakil Wali Kota yang sebelumnya telah dinyatakan positif COVID-19. “Hasil tes swab Kepala Disdik keluar baru kemarin, Minggu,” ujar Ahyani, Senin (3/8/2020).
Meski menjadi tracing kasus dari Achmad Purnomo, Ahyani belum bisa memastikan apakah kepala Disdik terpapar dari Purnomo atau tidak. Kini, Kepala Dinas Pendidikan menjalani isolasi mandiri di rumah. Beberapa ruangan di Dinas Pendidikan juga ditutup sementara. “Kondisinya bagus (Disdik), kantor dinas tidak ditutup, hanya beberapa ruangan kantor yang dekat dengan ruangan Kepala Dinas ditutup seperti ruang sekerataris,” jelas Ahyani.
Sementara itu, Wali kota Solo, FX Hadi Rudyatmo akan memperketat antisipasi di kalangan dinas Yang semakin masif terpapar COVID-19. Bahkan saat ini ada dua kasus di organisasi perangkat daerah, yang pertama di bagian humas dan protokol, dan yang kedua Kepala Dinas Pendidikan Kota Surakarta. “Antisapsi begitu terjadi positif langsung isolasi mandiri, terus tempat langsung kita tutup aktivitasnya selama 7 hari,” ucap Rudy.
Terkait absensi memalui finger print, yang menjadi sering dipegang banyak orang, Rudy mengaku bisa diganti dan bisa tidak. Namun, untuk persoalan figer print bisa dilakukan belakangan. “Ternyata kan terpapar tidak di situ, belum diketahui dari mana terpapar COVID-19,” ujar Rudy. (TW/HR/*)