Cibinong, Infodesanews.com – Pimpinan Dewan Adat Sunda Langgeng Wisesa (SLW) menyambangi kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bogor, di Jalan Tegar Beriman, Cibinong, Jumat (6/4).
Rombongan SLW terdiri dari Ki Gatut Susanta selaku Ketua Panitia Diskusi Visi Kearifan Lokal dan Sambung Rasa Calon Bupati dengan Insan Budaya, Ketua Bidang Humas dan Kerja Sama Ki Ahmad Fahir, Ketua Bidang Spiritual Ki Agus Firmansyah, dan Kepala Sekretariat SLW Ki Suhendar.
Kehadiran rombongan SLW diterima secara langsung oleh Ketua KPU Kabupaten Bogor Haryanto Surbakti, Komisioner KPU Mustakim, dan sejumlah staf sekretariat.
Ki Gatut Susanta mengemukakan, kedatangan SLW ke KPU untuk menjalin kerja sama guna meningkatkan partisipasi kalangan budayawan dalam menyukseskan Pemilihan Bupati pada 27 Juni mendatang.
“Masyarakat adat dan budaya memiliki hak yang sama dengan semua komponen masyarakat lainnya dalam menyukseskan Pilbup Bogor,” kata Gatut.
Ia berharap semua komunitas adat dan pelaku seni budaya di Bogor terlibat aktif dalam menyukseskan Pilkada.
Selain itu, SLW juga mengajukan kerja sama dengan KPU Kabupaten Bogor, agar diselenggarakan sambung rasa dengan semua pasangan calon.
“Kami ingin agar para budayawan dan semua pegiat seni budaya mengetahui apa saja gagasan paslon terhadap isu kearifan lokal. Disamping itu kami juga ingin menyampaikan catatan atau harapan para budayawan terhadap calon pemimpin mereka,” ungksp dia.
Ketua KPU Kabupaten Bogor Haryanto Surbakti menyampaikan apresiasi atas kedatangan SLW.
Menurutnya, kedatangan SLW ke KPU sebagai bukti komitmen insan budaya Sunda dalam menyukseskan Pilkada.
“KPU Jawa Barat menaruh perhatian besar terhadap partisipasi komunitas adat dalam Pemilu. Bogor salah satu kabupaten yang dipilih dengan dijadikan Kampung Adat Urug sebagai sasaran sosialisasi khusus,” tegas Haryanto.
Terkait permohonan yang disampaikan Dewan Adat SLW untuk berkolaborasi dalam menggali visi kearifan lokal dan sambung rasa para paslon dengan insan budaya, Haryanto mengupayakannya pada 21 April mendatang.
Ia mengatakan, pada 21 April ada kegiatan launching 1 tahun menuju Pemilu serentak 2019 yang dikemas dalam parade budaya se-Indonesia dengan mrlibatkan semua calon kepala daerah.
“Kita upayakan untuk sambung rasa paslon dengan insan budaya tanggal 21 April mendatang,” ungkapnya. (Sri)