Peringatan Maulid Nabi, Kapolres Jepara Ajak Teladani Akhlak Rasulullah

INFODESA128 Dilihat
banner 728x90

JEPARA – Kepolisian Resor (Polres) Jepara menggelar peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1445 Hijriah / 2023 Masehi yang berlangsung di Masjid Jami’ Kholilurrohman Polres Jepara, Selasa (3/10/2023).

Dalam peringatan Maulid Nabi kali ini mengusung tema “Dengan meneladani akhlak Rasulullah SAW kita tingkatkan kinerja dengan ikhlas dan cerdas guna mewujudkan Polri Presisi Indonesia maju”.

Hadir dalam kegiatan tersebut, Kapolres Jepara AKBP Wahyu Nugroho Setyawan, Wakapolres Jepara Kompol Berry, Pejabat Utama (PJU), seluruh  personil Polres Jepara dan Bhayangkari.

“Lebih lanjut, di isi Tauziah oleh Ustadz Dr KH Nasrulloh Afandi, Lc, MA dan penampilan grup rebana Polwan Polres Jepara ‘Esthi Bakti Warapsari’.

Kapolres Jepara AKBP Wahyu Nugroho Setyawan dalam sambutannya menyampaikan, bahwa memperingati hari kelahiran Nabi Besar Muhammad SAW ini, merupakan suri tauladan bagi umat Islam di seluruh dunia setiap tanggal 12 Rabiul Awal.

BACA KONTEN LAINNYA ---->
Relawan Rumah Juang ASRI Tak Lelah Bergerak Tolak Black Campaign di Pilkada Blora 2024

“Melalui peringatan ini kita bisa mengenang kembali sejarah dan perjuangan Rasulullah dalam mendakwahkan ajaran agama Islam. Kita juga patut mengambil pelajaran beliau dalam kehidupan serta meneladani sifat-sifat mulia yang dimilikinya.

Menurut mantan Kapolres Sukoharjo ini, ia menambahkan, ada tiga pelajaran dari peringatan Maulid Nabi, pertama untuk perbanyak shalawat untuk Rasulullah Shallallahhu Alaihi Wasallam. Kedua, memperkuat rasa cinta Umat Islam kepada Rasulullah, dan ketiga memperkuat iman kita untuk terus istiqamah dalam berbuat kebaikan”, ujar Kapolres Jepara dihadapan awak media.

Sementara itu, Ustadz Dr KH Nasrulloh Afandi, Lc, MA dalam tausiahnya menyebutkan Nabi Muhammad SAW dikenal sebagai sosok yang sangat dermawan dan murah hati, hikmah pertama yang bisa dipetik adalah pentingnya berbagi dan berbuat baik terhadap sesama manusia.

Kemudian kata Ustadz, bahwa meskipun dia merupakan seorang pemimpin, namun Nabi Muhammad hidup dengan penuh kesederhanaan. Ini mengajarkan, agar tidak terlalu terpaku pada materi dan menjalani kehidupan sederhana dengan penuh rasa syukur.

BACA KONTEN LAINNYA ---->
Kepedulian Babinsa Guwotirto Kepada Warga Masyarakatnya

Selanjutnya, Nabi Muhammad SAW menjadi contoh paling sempurna sebagai seorang pemimpin yang adil. Hikmah yang dapat diambil adalah, pentingnya memperlakukan semua orang secara adil, tanpa memandang suku, ras, dan agama.

Nabi Muhammad juga merupakan sosok yang tekun, meski menghadapi berbagai cobaan dan tantangan dalam menjalani kehidupannya, Nabi Muhammad SAW tetap bersikap sabar dan tekun dalam menjalani tugas-tugasnya.

hal Inilah mengajarkan setiap manusia agar tetap teguh dan bersabar dalam menghadapi ujian kehidupan.”maka hikmah terbesar dari semua itu adalah pesan cinta serta kasih sayang yang diajarkan Nabi Muhammad SAW,” tegas Ustadz Dr KH Nasrulloh Afandi, Lc, MA.(red)

banner 728x90