Perang Papporo’ Terjadi Lagi di Mancani Palopo, Satu Tewas Kena Papporo’ dan Satu Luka Tembak

NASIONAL393 Dilihat
banner 728x90

SULAWESI SELATAN, INFODESANEWS – Perang Papporo’ terjadi lagi antara warga Batu mancani dan Batu di Kelurahan Mancani, antara Kecamatan Telluwanua, Kota Palopo, Sulawesi Selatan, Rabu 10 November 2021.

Hari Pahlawan, bukannya diisi dengan perayaan mengenang gugurnya para pahlawan sehingga kita bisa menikmati indahnya Indonesia ini. Dua kubu para pemuda (beda lorong) sudah berulangkali di damaikan. Masyarakat pemuda di Kelurahan Mancani malah berperang memakai papporo’/senjata rakitan dan busur.

Bentrok atau perang dengan papporo’ mengakibatkan satu orang meninggal atas nama Haikal kena peluru rakitan (Papporo’), warga Batu Kelurahan Telluwanua Kota Palopo. Korban diduga terkena peluru rakitan senapan angin dan langsung tergelatak dijalan.
Dan luka tembak pada bagian dada sebelah kiri.

BACA KONTEN LAINNYA ---->
Quick Respon Keluhan Masyarakat, Kapolda Gorontalo Ingatkan Kapolresta

Adapun yang luka tembak pada bagian paha sebelah kiri yakni, Rian (26) seorang sopir warga dijalan poros batu, sementara dirawat di Rumah Sakit Mujaisyya Kota Palopo.

Menurut keterangan warga setempat, bentrokan terjadi sekira pukul 14.00 Wita.

Perang Papporo’ dan busur yang melibatkan warga Batu Uri dan warga Batu Mancani itu segera diatasi oleh pihak polisi dan tentara. Polisi melepaskan gas air mata, namun kedua kelompok yang berseteru tetap saja saling perang.

BACA KONTEN LAINNYA ---->
Fatwa Mui Tentang Produk Vaksin Covid-19

Perang di Kelurahan Mancani, Palopo, diketahui bukan kali ini terjadi. Warga setempat sudah kerap perang, membuat aparat setempat harus siap siaga lebih ekstra lagi. Untuk mengantisipasi bentrok susulan, aparat kepolisian Polres Palopo dan anggota TNI disiagakan di lokasi kejadian.

Kapolresta Palopo, AKBP Alfian Nurnas bersama jajarannya dan aparat TNI masih berjaga-jaga dilokasi kejadian.(yustus)

banner 728x90