Pemdakab Bekasi Sambut Program Budidaya Ikan Nila Salin untuk Kesejahteraan Warga Muaragembong

NASIONAL6 Dilihat
banner 728x90

BEKASI, INFODESANEWS | Pemerintah Kabupaten Bekasi menerima kunjungan kerja dari Direktorat Jenderal Perikanan Budidaya Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) RI. Kunjungan tersebut dipimpin oleh Direktur Ikan Air Laut, Tinggal Hermawan, bersama jajaran pejabat KKP, dan diterima oleh Pj Bupati Bekasi Dedy Supriyadi serta Kepala Dinas Perikanan Iman Santoso di ruang rapat Bupati Bekasi, Kompleks Pemdakab Cikarang Pusat, pada tanggal 6 November 2024.

Dalam pertemuan ini, Pj Bupati Bekasi, Dedy Supriyadi, menyampaikan bahwa Pemerintah Kabupaten Bekasi mendukung penuh program Budidaya Ikan Nila Salin yang akan dicanangkan oleh KKP. Program ini rencananya akan disosialisasikan kepada masyarakat Kecamatan Muaragembong sebagai lokasi yang dianggap cocok untuk pengembangan budidaya tersebut.

Dedy menyatakan bahwa program ini diharapkan dapat menjadi alternatif dari budidaya udang yang sebelumnya telah diperkenalkan oleh pemerintah pusat di kawasan yang sama. “Kami menyambut baik rencana sosialisasi tambak ini, yang nantinya bisa memberikan dampak positif dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat di Kecamatan Muaragembong,” jelasnya.

BACA KONTEN LAINNYA ---->
Jaga Tata Nilai PASTI dan Upaya Mewujudkan Zona Bahagia, Rutan Kelas I Cipinang Lakukan Pemeriksaan Kendaraan Dinas

Di sisi lain, Direktur Ikan Air Laut KKP, Tinggal Hermawan, menjelaskan bahwa program ini merupakan kelanjutan dari pemerintahan Presiden Joko Widodo yang telah dilakukan di Kabupaten Karawang, dan kini dilanjutkan oleh pemerintahan Presiden Prabowo Subianto di Kabupaten Bekasi. Program ini bertujuan untuk memanfaatkan potensi pesisir pantura, yang meliputi sekitar 78.550 hektar tambak dari daerah Serang hingga Banyuwangi, di mana sebagian besar tambak udang yang tidak produktif akan dialihkan menjadi budidaya Ikan Nila Salin.

BACA KONTEN LAINNYA ---->
Kewalahan, Relawan Tim pemulasaraan jenazah Covid-19 Terbentuk Di Semua RSUD Blora

Untuk Kabupaten Bekasi, KKP menargetkan penyiapan lahan secara bertahap, yakni 650 hektar pada tahun pertama, 1.180 hektar pada tahun kedua, dan 1.180 hektar pada tahun ketiga, dengan total mencapai 3.100 hektar. “Kami harap Pemdakab Bekasi dapat menyediakan data tambahan untuk mendukung program ini,” ujar Hermawan.

Setelah pertemuan, rombongan KKP bersama Dinas Perikanan Kabupaten langsung menuju Kecamatan Muaragembong untuk menyosialisasikan program kepada masyarakat setempat, sebagai langkah awal menuju pelaksanaan program yang diharapkan membawa manfaat jangka panjang bagi perekonomian daerah tersebut.**Myd.

banner 728x90