LAMPUNG SELATAN, INFODESANEWS–Bupati Lampung Selatan, H. Nanang Ermanto tinjau persiapan Pos Pantau Angkutan Natal dan Tahun Baru (NATARU) di beberapa titik jalur lintas di wilayah lampung selatan, Selasa (22/12/2020).
Pos Pantau yang digelar jajaran Dinas Perhubungan yang berkerja sama dengan TNI, POLRI, TIM Satgas Covid-19 Lamsel dan Dinas Kesehatan Lamsel bertujuan untuk memberikan sosisalisasi kepada pemengemudi dan penumpang agar tetap melakukan protokol kesehatan covid-19 yakni, Memakai Masker, Menjaga Jarak, Menghindari Kerumunan (3M).
Dilokasi Pos Pantau Gerbang Tol Bakauheni Bupati Lampung Selatan, H. Nanang Ermanto meyampaikan bahwasannya kegiatan ini merupakan salah satu langkah pemerintah daerah yang diambil untuk mencegah penyebaran covid-19 saat libur nataru.
“Pemerintah Daerah melalui dinas perhubungan telah melakukan persiapan-persiapan menjelang libur nataru ini dengan membentuk pos pantau, yang mana saat ini telah tersebar dibeberapa titik vital di wilayah lampung selatan,” Ucapnya.
“Jadi nanti mereka akan bertugas dengan memantau, mendata dan mengimbau para pengguna jalan agar tetap mematuhi protokol kesehatan 3M, ketika mereka memasuki wilayah lampung selatan,” Ujarnya.
Sementara, Kepala Dinas Perhubungan Lamsel, Mulyadi Saleh mengatakan pelaksanaan pos pantau akan terus dilakukan dan telah dimulai sejak tanggal 20 Desember 2020 hingga tanggal 4 januari 2021 mendatang.
“Disini kami akan memantau pergerakan orang dan kendaraan yang akan memasuki lampung selatan, Seperti kemarin disini kami temukan orang yang membawa surat keterangan sehat namun ternyata dia pernah terserang covid-19 dan tinggal di lampung selatan. Hal itu segera kami data untuk selanjutnya kami informasikan kepada pihak kecamatan dan desa untuk melakukan pengawasan kepada orang tersebut, jangan sampai dia datang lalu membawa wabah,” Jelasnya.
Disinggung mengenai rapid test antigen kadishub Mulyadi Saleh menyampaikan tetap berprinsip dan merujuk kepada surat dari gugus covid-19 nasional.
“Sampai saat ini tidak ada penerapan untuk rapid test antigen, itu kami lakukan untuk menghindari terjadinya penumpukan pengguna jalan dan terjadinya klaster baru. Kami tetap berprinsip merujuk pada edaran daripada ketua tim gugus covid nasional yang ada didalamnya HIMBAUAN Rapid Test Antigen bagi pelaku perjalanan pengguna transportasi angkutan darat sungai dan penyeberangan,” Ucapnya.
Mulyadi juga menghimbau kepada masyarakat yang hendak berpergian saat libur nataru sebaiknya menunda atau tidak melakukan liburan tersebut.
“Saya menghimbau kepada masyarakat bilamana memang tidak sangat penting untuk melakukan berpergian lebih baik dirumah, lebih nyaman dirumah karena resiko untuk yang diluar tentunya lebih besar. Bilamana memang tidak bisa dihindari maka protokol kesehatan 3M wajib jangan tidak dilakukan,” Ujarnya (rls)