SOLO, INFODESANEWS – Dapat kepercayaan masyarakat, Bimbel Olimpiade IPA & Sains, Julius Institute Indonesia kembali membuka kantor cabang baru di Palur Karanganyar Surakarta. Cabang baru dan pertama di wilayah kabupaten Karanganyar itu diresmikan bertepatan dengan peringatan HUT ke-74 RI pada Minggu (17/8) .
Pembukaan Kantor Cabang baru ini diresmikan oleh Owner dan CEO Bimbel Julius Joko Saptono, S.Pd. Sebagai Owner Ia cukup bangga dengan bimbel ini, lantaran memiliki progres yang sangat bagus, tidak hanya mementingkan keuntungan namun juga memiliki nilai-nilai lain dalam tekadnya meningkatkan sumberdaya manusia.
“Julius Institute ini tidak hanya mementingkan keuntungan bagi founder atau para pemilik saham, melainkan mereka menyisihkan sebagian pendapatannya bagi masyarakat tidak mampu yang membutuhkan,” ujar Julius, sapaan akrabnya.
Ia mengatakan, dibukanya cabang baru ini lantaran kebutuhan masyarakat terhadap Julius Institute Indonesia terus meningkat, bahkan siswa di kantor pusat sudah penuh. Sehingga perlu dibuka kantor baru untuk memenuhi kebutuhan tersebut.
“Dibukanya cabang Palur Karanganyar ini diharapkan mampu menjadikan masyarakat semakin tertarik menimba ilmu disini,” terangnya.
Terlebih persaingan bimbingan belajar di Solo Raya semakin ketat, bahkan beberapa sudah tidak beroperasional karena runtuhnya kepercayaan masyarakat. Padahal itu menjadi salah satu unsur agar suatu lembaga pendidikan mampu berkembang.
‘’Dengan dibukanya cabang baru di wilayah Karanganyar ini kedepan diharapkan selalu mampu menyesuaikan tuntutan dan kebutuhan masyarakat agar tetap dinikmati,’’ tambahnya.
Lebih jauh Julius mengungkapkan, setelah pembukaan kantor cabang Palur, akan segera dibuka beberapa kantor cabang berikutnya di Soloraya. Dengan pembukaan banyak cabang ini secara otomatis bisa mengurangi pengangguran sehingga menjadi mitra pemerintah dalam penyerapan tenaga kerja baik terdidik maupun tidak, sekaligus membantu pemerintah memajukan pendidikan.
“Motivasi utama kami adalah memasyarakatkan bimbel asli solo ke luar daerah solo. Target utamanya sesuai visi yaitu menjadi bimbel terbaik,” paparnya lebih lanjut.
Menurutnya, positioning bimbelnya jelas dan lebih mengutamakan caring, loving, helping, dan developing namun tetap menginspirasi.
“Kami sangat bersyukur masyarakat semakin percaya dengan Julius Institute Indonesia sebagai partner belajar anak-anak mereka. Bagi kami para siswa ini adalah subjek-subjek istimewa yang harus kita dorong melalui kasih sayang dan cinta sehingga dengan keistimewaannya mereka bisa mengeluarkan kemampuan terbaik untuk terus berkembang,” ungkap Julius.
Sementara itu, Kasi Kurikulum Bidang Dikdas Dinas Pendidikan Kota Surakarta , Dra. Rita Nirbaya, M.Pd mengatakan keberadaan Julius Institute Indonesia sangat membantu dalam ikut memajukan pendidikan di Indonesia.
“Kami menyambut baik bimbel JI ini terus melakukan inovasi dalam mendidik putra putri bangsa,” ujarnya.
Ia berharap ke depan Julius Institute terus melakukan terobosan-terobosan baru dalam peran serta memajukan pendidikan di Indonesia. Sehingga nantinya terus melahirkan generasi berprestasi dan juara.***Her.