Mengenang Sejarah tentang berkibarnya bendera merah putih pertama kali pada tanggal 17 Agustus 1945 di Propinsi Kalimantan Timur , Kodim 0913/PPU Bangun Tugu Bersejarah

INFODESA1043 Dilihat
banner 728x90

SAMARINDA, INFODESANEWS – Mengenang Sejarah tentang berkibarnya bendera merah putih pertama kali pada tanggal 17 Agustus 1945 di Propinsi Kalimantan Timur tepatnya di Jln Jonci RT 07 Kelurahan Nenang Kecamatan Penajam Kabupaten Penajam Paser Utara ( PPU ), Provinsi Kalimantan Timur, . Jum’at (25/10/2019).

Hal ini yang dilakukan Serka Sayik dan Serka Sutikno di bantu beberapa masyarakat bahu membahu membangun tugu bersejarah.

Letkol Inf Mahmud yang merupakan Dandim 0913/PPU menuturkan “Dibangunnya tugu ini dimana pengibaran bendera merah putih pertama kalinya yang di kibarkan oleh pejuang kemerdekaan 45 yang bertempat di Jln Jonci RT 07 Kelurahan Nenang, tugu dibangun dengan tinggi 1,5 meter dari permukaan tanah dan bangunan tersebut berdiri di atas tanah warga”.

BACA KONTEN LAINNYA ---->
Fraksi Demokrat: Relokasi Anggaran Perubahan Harus Menyasar Pada Peningkatan Perekonomian Masyarakat

” Alhamdulillah tanah tersebut di hibahkan untuk di jadikan cagar budaya bersejarah milik pemerintah”, ucapnya.

“ Kegiatan pembangunan Tugu bersejarah tersebut selain nantinya akan di gunakan untuk upacara Hari Sumpah Pemuda pada tanggal 28 Oktober juga sebagai pertanda kepada anak cucu kita dan penerus bangsa bahwa di situlah pertama kalinya bendera merah putih berkibar di Kalimantan Timur,untuk itu jangan pernah melupakan sejarah” Ungkapnya.

BACA KONTEN LAINNYA ---->
Ramadhan Penuh Berkah, DPD PAN Lamsel Bagi Bagi Takjil

Mengutip cerita dari Soekarno (92)th yang merupakan anggota Legiun Veteran 45 yang sekarang tinggal di Kelurahan Gn Seteleng, beliau merupakan saksi hidup pelaku sejarah berkibarnya bendera merah putih pertama kali di Propinsi Kaltim ,” Pada tanggal 17 Agustus 1945  di Jakarta di proklamasikan Kemerdekaan Indonesia, maka tepat pukul 10.00 Wita di Nenang inilah para pejuang mengibarkan bendera merah putih walaupun secara sembunyi-sembunyi karena takut akan ketahuan oleh Tentara Jepang,”ujar Soekarno.

Penulis Murdi

banner 728x90