Mayor Inf Suwarko Buka Sosialisasi Pembinaan Antisipasi Balatkom dan Paham Radikal Ta. 2019

INFODESA179 Dilihat
banner 728x90

INFODESANEWS.COM, Karanganyar – Penyelenggaraan kegiatan pembinaan antisipasi Balatkom dan Paham Radikal Ta. 2019 Kodim 0727/Karanganyar. Dengan tema “Melalui Pembinaan Antisipasi Balatkom dan Paham Radikal, Prajurit TNI AD senantiasa waspada dan mampu mengambil langkah yang tepat dalam mengamankan, dan menjaga keselamatan Bangsa dan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dari segala bentuk ancaman terutama bangkitnya kembali bahaya laten Komonis dan Paham Radikal”.

Dalam hal ini Kepala Staf Kodim 0727/Karanganyar Mayor Inf Suwarko mewakili Dandim Letkol Inf Andi Amin Latama, S.Sos., memimpin langsung serta membuka penyelenggaraan kegiatan pembinaan antisipasi Balatkom dan Paham Radikal Ta. 2019 di garasi Makodim, Rabu (16/10/19).

Kasdim menyampaikan kepada jajarannya terutama Para Danramil dan Babinsa, untuk mampu memberikan pemahaman tentang bahaya komunis. Kita harus selamatkan generasi muda dari pengaruh-pengaruh yang tidak benar. Untuk itu beri pemahaman tentang bahaya Laten Komunis, Saya menghimbau kepada para Babinsa apabila adanya berbagai aliran atau organisasi baru, atau bahkan orang baru, atau kelompok baru di wilayah anda tolong laporkan secara hirarki kepada Danramil, selanjutnya akan dijadikan bahan analisa.

BACA KONTEN LAINNYA ---->
DKP Kabupaten Blora Melaksanakan Bimbingan tehnik Pengelolaan Kearsipan Aparatur Desa / Kecamatan

“Suwarko juga mengharapkan seluruh anggota dapat bekerjasama dengan seluruh elemen masyarakat, hal itu untuk menjaga Kabupaten Karanganyar khususnya dalam mengantisipasi munculnya Paham-paham Radikal ataupun munculnya Laten Komunis,”terangnya.

BACA KONTEN LAINNYA ---->
Babinsa Koramil Slogohimo Hadiri Peringatan Hari Santri Nasional

Ditrambahkan Kasdim Mayor Inf Suwarko, Kegiatan sosialisasi Bahaya Laten Komunis dan Faham Radikal bagi prajurit Kodim 0727/Karanganyar ini bertujuan untuk menangkal timbulnya kembali gerakan-gerakan komunis gaya baru. Dengan cara meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa, meningkatkan pemahaman kembali terhadap nilai-nilai Pancasila, meningkatkan wawasan kebangsaan, meningkatkan kemanunggalan TNI-Rakyat, mewaspadai terhadap upaya penyusupan. Karena perlu diingat, bahwa komunis di Indonesia merupakan bahaya laten yang tidak pernah mati, akan tetapi hanya berubah bentuk serta akan terus berkembang dengan gaya baru,”ungkapnya.

(Lam-Pendim 0727/Kra)

banner 728x90