LUTRA(SULSEL), INFODESANEWS – Akhirnya Kabupaten Luwu Utara(Lutra) yang berjuluk Bumi Lamaranginang memiliki Sekretaris Daerah definitif, pada Senin (30/12). Sekda Kabupaten Lutra yang definitif akhirnya dilantik. Jabatan Sekda Lutra diemban oleh Ir.Armiady yang sebelumnya dijabat Pjs Sekda Tafsil Saleh. Armiady dilantik Bupati Lutra Hj.Indah Putri Indriani di Aula Lagaligo Kantor Bupati, Senin(30/12).
Dengan diangkatnya Armiady posisi posisi Kepala Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perkebunan(TPHP) kini kosong, siapa yakan akan menduduki itu, ini masih teka-teki.
Indah menyatakan, akan melakukan pengisian dan menyiapkan pengganti Kepala Dinas TPHP yang sebelumnya dijabat Armiady.
“Berarti dalam waktu dekat akan diisi lagi kekosongan jabatan-jabatan itu, seperti Kabag Humas dan Protokoler yang kosong,”katanya.
Sementara untuk pejabat eselon II, ada empat nama yang mengisi beberapa posisi di antaranya Andi Sarappi dilantik sebagai Staf Ahli Bupati Bidang Ekonomi dan Keuangan, Armin sebagai Staf Ahli Bupati Bidang Hukum Politik dan Pemerintahan, Aspar sebagai Sekretaris DPRD Luwu Utara, dan Marhani Katma sebagai Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP2KB). Nama-nama ini sebelumnya menduduki jabatan eselon III pada beberapa Perangkat Daerah dan Kepala Bagian Sekretariat Daerah.
Bupati perempuan pertama di Provinsi Sulawesi Selatan ini juga melantik beberapa pejabat eselon III, di antaranya Akram Risa sebagai Kepala Bagian (Kabag) Pemerintahan, Ari Setiawan sebagai Kabag Kesra, Muhammad Hadi sebagai Kabag Organisasi, Andi Zulkarnaen sebagai Kabag Umum, Syahruddin sebagai Sekretaris Dinas Perkimtan, serta Ajie Saputra sebagai Camat Masamba menggantikan camat sebelumnya Ari Setiawan. Nama yang disebut terakhir merupakan putera mantan Bupati Luwu Utara, Arifin Junaidi.
Bupati dalam sambutannya mengatakan bahwa pelantikan dan pengambilan sumpah 60 pejabat ini merupakan amanah dan kepercayaan yang harus dipertanggungjawabkan. Karena menurutnya, setiap orang yang diberi jabatan dalam struktur pemerintahan tentu melekat tugas, fungsi, wewenang, dan tanggung jawab untuk dilaksanakan dengan baik. “Di mana pun kita ditugaskan, maka berikanlah yang terbaik untuk daerah kita. Saya yakin kita bisa bekerja lebih baik lagi dibanding sebelumnya,” tutur Indah Putri Indriani.
Kepada Sekda yang baru, Armiady, Bupati Indah Putri Indriani menitip beberapa pesan untuk segera dilaksanakan, mengingat Sekda adalah jabatan tertinggi di pemerintahan daerah. “Tugas Sekda tidak ringan. Pertama, harus mampu meningkatkan kinerja birokrasi. Kedua, menyempurnakan tata kelola koordinasi Perangkat Daerah karena simpulnya ada di Sekretariat Daerah bersama dengan Asisten. Dan ketiga, memperbaiki proses formulasi, implementasi dan pengendalian kebijakan daerah,” jelas Bupati Indah.
Sementara itu Sekda yang baru, Armiady, usai dilantik mengatakan bahwa jabatan Sekda yang diamanah kepadanya adalah sebuah kepercayaan yang sungguh tidak mudah.
“Saya kira tugas dan tanggung jawab ini cukup berat, tapi harus dilaksanakan8 dengan sebaik-baiknya. Semoga dengan tugas dan tanggung jawab ini bisa saya jalankan dengan sebaik-baiknya sebagaimana pakta integritas yang kami ucapkan tadi,” pungkasnya.(yustus)