LPA Pati Desak Pemerintah Kabupaten Pati untuk Peduli Ngatminah

INFODESA157 Dilihat
banner 728x90

Pati, Infodesanews.com – Kehebohan blusukan Ketua Lembaga perlindungan anak (LPA) Kabupaten Pati bernama A.S. Agus samudra Beserta sekertaris Nuringtyas Sesulihati S.Pd,Msi kemudian bendahara NurAchwan A.Md. merupakan awal gebrakan suatu keperdulian Kasih sayang kepada masyarakat kabupaten pati agar bisa memahami jika ada keluhan yang mungkin dulu tertutup silahkan mengadu mulai sekarang jangan sungkan atau malu mengutarakan kami selalu siap untuk tentang melayani membantu keluh kesah masyarakat yang mungkin dulu kalau mengadu tidak ditangani maka sekarang lembaga perlindungan anak (LPA) Pati yang sudah diresmikan oleh komnas perlindungan anak yang bernama Arist merdeka sirait akan segera membantu membongkar jaringan mata rantai yang masih berkeliaran agar pihak berwajib segera membersihkan sampah masyarakat yang selalu mempersulit aduan warga sekitar wilayah kabupaten pati Jawa tengah

Blusukan ini merupakan suatu momen yang luar biasa bisa silahturahmi kepada keluarga besar Ngatminah yang selaku penderita tubuh yang mengelupas maka hal ini pemerintah pusat, propinsi dan daerah agar cepat mengulurkan bantuan pengobatan supaya cepat dapat penanganan medis maupun non medis karena kondisi penderita tersebut saat ini semakin lemah maka kebijakan tegas ketua LPA pati bersama tim memutuskan akan menindak lanjuti persoalan tersebut supaya pemerintah agar tidak tutup mata tentang kondisi penderita” imbuhnya

Saat berkunjung kerumah penderita bernama Ngatminah tersebut pada hari Selasa tanggal12 September 2017 jam 14.00 WIB di keluarga ibu Jumi alamat Desa Semirejo Rt 03 / Rw 8 Kecamatan Gembong Kabupaten Pati dari informasi di medsos bahwa ibu Jumi memiliki anak yang bernama Ngatminah lahir tgl 19 Mei 2002 sejak umur 9 tahun sudah merasakan menderita sakit kulit sudah 7 tahun awal munculnya gatal di leher seperti biang keringat terasa gatal lama-lama berair dan mengelupas hingga berdarah dan hingga sekarang di sekujur badan merata Menurut kesaksian kakak kandung penderita Sumarno dan Ida mengatakan bahwa sejak tahun 2014 sudah ada beberapa donatur dan relawan yang membantu pengobatan namun sampai hari ini belum juga sembuh kemudian tim investigasi Lembaga Perlindungan Anak bergegas cepat tangkap cermat mengunjungi rumah penderita kemudian hal seperti ini adalah motivasi bagi masyarakat kabupaten pati supaya Peduli Kasih spontanitas Lembaga Perlindungan Anak dipati siap menyalurkan tangan terbuka membantu kesembuhan si penderita saat ini kondisinya memprihatinkan kemudian Orangtuanya hanya bisa pasrah karena penyakitnya tergolong unik dan langka Hal ini menjadikan Ketua LPA Pati berinisiatif utk mencarikan bantuan alternatif memberitahukan bahwa anak tersebut butuh dukungan moral dan doa kemudian Ketua umum komnas perlindungan anak Arist merdeka sirait yang dipusat menghibau bagi pemerintah kabupaten pati jateng agar segera memberi fasilitas tentang pengobatan karena kondisinya lemah saat ini lemah kediamannya” tandas Agus.

BACA KONTEN LAINNYA ---->
Pemkab Pati Gelontorkan Anggaran Rp 32,82 Miliar, Inilah Kegunaannya

banner 728x90