Laptop Untuk Dua Anggota Pramuka Dari Ganjar Pranowo

NASIONAL244 Dilihat
banner 728x90

BLORA, INFODESANEWS – Dua dari ribuan peserta upacara pembukaan Jambore Kwarda Jateng di Bumi Perkemahan Mustika, Kabupaten Blora itu mendapat hadiah laptop dari Gubernur sekaligus Mabinda Kwarda Jateng Ganjar Pranowo, Selasa (27/8/2019).

Eka Setyawati, anggota Pramuka Kwarcab Karanganyar dan Khoirul Huda, anggota Pramuka Kwarcab Banyumas patut bersyukur. Keduanya berhasil menjawab pertanyaan dari Ganjar. Eka menjawab tantangan tentang bagaimana cara menanggulangi hoaks. Masing-masing individu, jawab Eka, harus menjaga dirinya dengan segala perbuatan yang bisa membentengi iman dan takwa, belajar menghargai, menyampaikan ucapan yang bermanfaat.

Sedangkan Khoirul Huda, mampu menjawab pertanyaan Ganjar bagaimana menyelesaikan masalah sampah. Setiap individu, kata dia, haruslah memiliki kesadaran soal pengelolaan sampah. Menurutnya, bila melihat sampah, jangan hanya dilihat, tetapi harus diambil. Sediakan tempat sampah.

BACA KONTEN LAINNYA ---->
Datangi Kementerian Perdagangan, Gus Arief Dorong Percepatan Pembangunan Pasar Ngawen

“Mari berjanji mulai detik ini tidak ada sampah. Karena sudah menjawab tantangan, saya beri hadiah laptop,” kata Ganjar disambut tepuk tangan tamu undangan maupun peserta upacara.

Selain memberikan laptop, Ganjar juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada Ketua Mabincab yang Bupati Blora Joko Nugroho yang telah menyediakan bumi perkemahan yang sebelumnya merupakan lapangan golf. Karena, bumi perkemahan itu pun menjadi paling futuristik. Ia juga mengajak anggota pramuka membuat kreasi dari sampah dan dikirim ke kantor Gubernur Jateng di Jalan Pahlawan.

“Pramuka harus kreatif, harus menjadi agen sosial dengan spirit kegotongroyongan dan toleransi. Terimakasih Kak Joko, pecelnya luar biasa, pedesnya,” kata Ganjar.

BACA KONTEN LAINNYA ---->
Tim Wasev Tinjau Pelaksanaan TMMD Ke- 120 Kodim 0908/Bontang

Joko Nugroho dalam sambutannya mengatakan, untuk menunggu menjadi tuan rumah Jambore Krwarda Jateng harus menunggu lima tahun. Pemanfaatan lapangan golf dari yang biasanya hanya untuk 10-an orang, kini menjadi ribuan orang, menjadikan lahan seluas 12 hektar itu  lebih bermanfaat.

“Ke depan, akan kami jadikan kawasan ini menjadi bumi perkemahan plus plus plus,” kwtanya.

Pembukaan Jambore Kwarda pun menjadi lebih meriah setelah ditampilkan tari kolosal Bleger Wengker, tari Tayub, dan diakhiri dengan flashmob yang diikuti seluruh peserta upacara, termasuk Ganjar dan Atikoh. Peninjauan kemah peserta juga dilakukan Ganjar sebelum meninjau stan-stan yang menampilkan potensi kwarcab.***Tim/Humas

banner 728x90