Kurangi Penderita Stanting Desa Kembang Todanan, KKN IKMB IAIN Kudus Adakan Parenting Class

KHAZANAH, LIFESTYLE157 Dilihat
banner 728x90

BLORA, INFODESANEWS | KKN IKMB IAIN Kudus, gelar agenda Parenting Class yang di hadiri ibu-ibu PKK desa Kembang, Todanan. Kegiatan ini dilaksanakan pada hari Selasa (12/09/2023) di kantor balai desa Kembang, dalam kegiatan ini merupakan bentuk usaha penanggulangi dan pencegahan anak stanting (gizi buruk) dan parenting dalam hal mendidik buah hatinya.

Kali ini mahasiswa KKN IAIN Kudus berkolaborasi dengan pihak BKKBN Blora dan Puskesmas Gondorio.

“Dimana anak yang mengalami stanting dapat mengakibatkan anak penurunan konsentrasi, tinggi badan tidak sesuai pada anak sebayanya, rasa percaya diri berkurang, dan rentan terkena penyakit” ujar Bu Anita selaku Bidan desa Kembang.

BACA KONTEN LAINNYA ---->
Pemda Kaji Sektor Ekowisata Dikawasan Pesisir Untuk PAD

“Anak penderita stunting dengan gizi buruk itu berbeda, adapun stanting (tinggi badan dibandingkan dengan umur) sedangkan gizi buruk (berat badan dibandingkan dengan umurnya)” sambungnya.

“Dalam menanggulangi anak penderita stanting yakni, anak di larang keras memakan makanan yang mengandung pengawet buatan seperti, sosis, naget, dan mie instan karna makanan tersebut dapat menghambat perkembangan anak, serta anak dilarang minum minuman yang manis-manis khususnya makanan yang mengandung pemanis buatan” ujar Bu Ida, selaku kepala bidan puskesmas Gondorio.

BACA KONTEN LAINNYA ---->
Presiden Jokowi Tegaskan Kenaikan Gaji ASN/PNS Sudah Diputuskan Atas Pertimbangan Ekonomi Negara

Anak dianjurkan makan makanan yang bergizi khususnya anak yang memasuki usia 2 tahun dimana usia tersebut termasuk usia emas anak sehingga anak harus mengonsumsi makanan yang seimbang (buah dan sayuran)” tambahnya.

“Harapannya dengan ada kegiatan ini stanting di desa Kembang bisa hilang gak ada lagi, dengan begitu desa Kembang jadi lebih berkembang” ujar Bapak Nardi selaku Kepala Desa Kembang.**Sm

banner 728x90