Kunjungi Tempat Bersejarah di Mangkunegaran, Mengenal Arsitektur Jawa dan Eropa

INFODESA96 Dilihat
banner 728x90

SOLO, INFODESANEWS – Pura Mangkunegaran selain kaya akan sejarah, juga terkenal dengan perpaduan arsitektur Jawa dan Eropa pada bagian interior hingga ornamen-ornamen di beberapa sudutnya.

Untuk mengenang jejak kebesarannya, sebanyak 141 Siswa kelas 1A, B, C dan D serta didampingi 8 guru SD Muhammadiyah 1 Ketelan pun diajak untuk mengunjungi sisa kebesarannya di Jl. Ronggowarsito No.83, Keprabon, Banjarsari, Kota Surakarta, Jawa Tengah, Kamis (11/4/2019) lalu.

Sekitar pukul 08:00, para siswa diajak berjalan menempuh perjalanan darat, yang didampingi oleh guru-gurunya itu akhirnya tiba di wisata bersejarah tersebut.

BACA KONTEN LAINNYA ---->
Bencana Banjir Melanda, Kini TNI - Polri dan Masyarakat Lakukan Kerja Bakti

Setibanya di sana, siswa-siswi diajak untuk mengunjungi destinasi di antaranya ke halaman pendopo yang sunyi berdiri sejak 1757, yang masih kokoh di tengah arus modernisasi.

Kemegahaan bangunan Pura ini dilengkapi taman cantik, ditumbuhi pohon-pohon berbunga dan semak-semak hias.

Taman di dalam Pura Mangkunegaraan ini pun merupakan cagar alam, di mana terdapat sangkar burung hingga patung-patung klasik bergaya Eropa serta air mancur yang memberikan suasana tenang, damai dan alami.

”Salah satu karakteristik pembelajaran dalam kurikulum 2013 adalah harus dapat mengarahkan peserta didik untuk memahami potensi, minat dan bakatnya dalam rangka pengembangan karir,” tutur SW. Winarsi, guru kelas 1, Jum’at (12/4/2019).

BACA KONTEN LAINNYA ---->
PPK Kecamatan Japah Diserbu Sejumlah PPS Menjelang Waktu Penutupan

Agenda Outing Class, merupakan salah satu program pembelajaran di luar kelas, yang bertujuan memberikan basic pemahaman untuk bekal pengetahuan dasar, sebagai sarana menumbuhkan kreativitas siswa.

”Kegiatan ini, dikemas dalam metode belajar yang dilaksanakan secara menyenangkan, agar merasa lebih dekat dengan obyek yang dijadikan sasaran, termasuk merasa untuk lebih dekat dengan alam dan lingkungan di luar sekolah, literasi budaya menjadi bagian terpenting dalam sebuah proses pendidikan,” tandasnya.humas/Agung

banner 728x90