JAKARTA, INFODESANEWS – Ketua MPR RI sekaligus Ketua Umum Ikatan Motor Indonesia (IMI) sekaligus Ketua Steering Committee Jakarta e-Prix 2023 Bambang Soesatyo dan Sekjen IMI Ahmad Sahroni bersama Direktur Jenderal Imigrasi Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Silmy Karim bersama perwakilan POLRI (Polda Metro Jaya), Direktorat Bea dan Cukai Kementerian Keuangan, serta pihak terkait lainnya mematangkan persiapan penyelenggaraan Jakarta e-Prix 2023 yang akan diselenggarakan pada 3 dan 4 Juni 2023, di Jakarta International e-Prix Circuit (JIEC) Ancol.
Direktur Jenderal Imigrasi Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Silmy Karim memastikan pihaknya siap membantu menyukseskan Jakarta e-Prix 2023. Antara lain memberikan kemudahan dan kelancaran dalam proses visa bagi para pembalap, official team, jurnalis, hingga supporter. Untuk Jakarta e-Prix 2023, diperkirakan membutuhkan 200 visa untuk para pekerja, seribu visa untuk kalangan bisnis, 22 visa untuk atlet, dan sekitar 200 visa untuk jurnalis. Termasuk memberikan kelancaran dan bekerjasama dengan BAIS dan BIN jika seandainya ada pembalap, official team, jurnalis, hingga suporter yang berasal dari negara calling visa seperti Afganistan, Guinea, Israel, Korea Utara, Kamerun, Liberia Nigeria, Somalia.
“Direktorat Bea dan Cukai Kementerian Keuangan yang diwakili Direktur Teknis Kepabeanan R. Fadjar Donny, juga memastikan jajarannya siap menyukseskan Jakarta e-Prix 2023. Antara lain, memfasilitasi kelancaran importasi kendaraan balap dan berbagai barang-barang keperluan lainnya, serta penanganan kargo dan dokumen pendukung impor sementara dengan skema ATA Carnet. Hingga penimbunan dan pemeriksaan fisik di luar kawasan pabean, sehingga pemeriksaan fisik tidak dilakukan di gudang kargo, melainkan di lokasi timbun yang direncanakan di Jakarta International Stadium (JIS),” ujar Bamsoet bersama Ketua OC Ananda Mikola usai memimpin Rapat Koordinasi Teknis persiapan Jakarta e-Prix 2023, di Kantor IMI Pusat, di kawasan Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Kamis (16/3/23).
Turut hadir antara lain, Strategic Event Planning Director Formula E Operation Gemma Roura Serra, Direktur Bisnis JakPro I Gede Adnyana T, Direktur Jenderal Imigrasi Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Silmy Karim, Direktur Teknis Kepabeanan Direktorat Jenderal Bea dan Cukai Kementerian Keuangan R. Fadjar Donny, Kabidkum Polda Metro Jaya Kombes Pol Putu Putera Sadana, Karo Ops Polda Metro Jaya Kombes Pol Marsudianto, Direktur PT Pembangunan Jaya Ancol Eddy Prastiyo, Wakil Sekjen BPP HIPMI Sunny Boy, dan Ketua Kompartemen Olahraga BPP HIPMI Moch Chandra Kurniawan.
Hadir pula para panitia penyelenggara Jakarta e-Prix 2023, antara lain Steering Committee sekaligus Sekjen IMI Pusat Ahmad Sahroni, Ketua OC sekaligus Wakil Ketua Umum Olahraga Mobil IMI Pusat Ananda Mikola, Ketua Race sekaligus Deputi Wakil Ketua Umum Olahraga Mobil IMI Pusat Bagoes Hermanto, Project Director Ivan Permana, serta Creative Event Entertainment Johan Sutanto.
Ketua DPR RI ke-20 dan mantan Ketua Komisi III DPR RI bidang Hukum, HAM, dan Keamanan ini menjelaskan, jajaran Polda Metro Jaya sebagaimana disampaikan Kabidkum Polda Metro Jaya Kombes Pol Putu Putera Sadana dan Karo Ops Polda Metro Jaya Kombes Pol Marsudianto, juga siap berkontribusi menyukseskan Jakarta e-Prix 2023. Antara lain dengan memberikan pengawalan kepada para pembalap agar bisa tepat waktu datang ke sirkuit. Polda Metro Jaya juga akan melakukan traffic management control untuk memperlancar arus lalu lintas di sekitar lokasi sirkuit. Sehingga para penonton Jakarta e-Prix 2023 bisa nyaman datang ke lokasi sirkuit.
“Panitia penyelenggara Jakarta e-Prix 2023 juga sudah menyiapkan sekitar 1.052 tenaga pengamanan lokal untuk membantu personel kepolisian yang diterjunkan oleh Polda Metro Jaya. Sehingga bisa memastikan keamanan, kenyamanan, dan ketertiban penyelenggaraan Jakarta e-Prix 2023. Baik dari sebelum, pada saat penyelenggaraan, hingga sesudah penyelenggaraan,” jelas Bamsoet.
Wakil Ketua Umum Partai Golkar dan Kepala Badan Hubungan Penegakan Hukum, Pertahanan dan Keamanan KADIN Indonesia ini menerangkan, Jakarta e-Prix 2023 terselenggara atas kerjasama IMI, JakPro, HIPMI, Pembangunan Jaya Ancol, Artha Graha Group, dan berbagai pihak swasta terkait lainnya. Penyelenggaraan Jakarta e-Prix 2023 merupakan murni kegiatan olahraga dengan mengedepankan skema business to business, sehingga tidak menggunakan APBD DKI Jakarta.
Untuk memeriahkan acara, HIPMI dan JakPro telah menyiapkan berbagai side event menarik. Menggerakan berbagai kalangan UMKM untuk menjual berbagai produknya di sekitar JIEC Ancol. Termasuk bekerjasama dengan kalangan UMKM untuk memproduksi merchandise Formula E. Menjadikan Jakarta e-Prix 2023 bukan hanya sekadar event balap internasional, melainkan juga bisa memberikan multiplier effect economy yang besar bagi masyarakat dan pelaku UMKM.
“Termasuk juga menyiapkan entertainment untuk memberikan pengalaman luar biasa bagi para penonton. Selain menyaksikan balapan, penonton bisa membeli berbagai produk UMKM, menikmati kawasan Ancol yang indah, sekaligus dimanjakan oleh berbagai kegiatan entertainment seperti live music hingga DJ Party dari musisi nasional hingga mancanegara,”tutup Bamsoet.(red)