Hal tersebut disampaikan anggota DPRD 3 periode Dapil 1 Kecamatan Kalianda dan Rajabasa itu usai memimpin Rapat dengar pendapat bersama Forum K2, GLPG, dan Aliansi R3, yang dipusatkan di ruang Banggar kantor DPRD setempat, Jumat, (31/1/2025)
Menurutnya Guru Honorer merupakan pahlawan tanpa tanda jasa yang harus di perjuangkan.
“Saya tahu persis perjuangan bapak-bapak dan ibu-ibu sekalian sebagai tenaga pengajar karena saya juga tenaga pengajar.”ujar praktisi hukum itu.
Ditegaskan, Perjuangan Bapak Ibu sekalian akan kami kawal, sebagai wakil rakyat kami akan terus berupaya untuk memperjuangkan hak-hak rakyat.
“Secara penuh kami legislatif akan mengawal dan memperjuangkan Guru Honorer yang tergabung dalam Forum K2, GLPG, dan Aliansi R3 untuk menjadi PPPK full waktu,”tegas anggota DPRD Lampung Selatan dari partai yang berlambang bintang mercy itu.
Diketahui Rapat Dengar Pendapat yang dipusatkan di ruang Banggar kantor DPRD setempat itu dihadiri Wakil Ketua II DPRD, Benny Raharjo, Ketua Komisi I, Agus Sartono, Ketua Komisi IV, Rosdiana, Wakil Ketua Komisi I, Jenggis Khan Haikal, beserta anggota dan jajarannya serta ratusan tenaga honorer.
Turut hadir Kadisdik Lampung Selatan, Asep Jamhur, dan Tirta Saputra Kepala Badan Kepegawaian dan Diklat Kabupaten Lampung Selatan Tirta Saputra. (Red)