(Lukman,Anggota komisi III DPRD Lamsel saat mengecek dilokasi jembatan pasca di terjang banjir)
LAMPUNG SELATAN,INFODESANEWS — Ada pepatah yang mengatakan Untung tak dapat diraih Malang Tak dapat di Tolak, rupanya pepatah tersebut yang menimpa Haidir pemilik CV Neotama Karya Prima.
Pasalnya pekerjaan pembangunan jembatan Sungai Way Tuba yang menghubungkan antara desa Candimas-Brantiraya dan desa Way Sari, yang terletak di desa Way Sari Kecamatan Natar yang dikerjakan oleh CV Neotama Karya Prima itu kembali ambrol akibat di terjang banjir bandang yang terjadi Senin (26/1/2021) sekitar pukul 20.30 wib.
Menurut Komar (45) salah seorang pekerja mengatakan, Kejadian tersebut yang kedua kalinya.
“Yang pertama waktu usai dilakukan pengecoran beberapa bulan lalu dan malamnya terjadi hujan yang mengakibatkan banjir dan merobohkan tihang prancah begisting dan cor beton yang baru saja rampung dikerjakan,”ujar Komar.
Sebenarnya Rabu besok kita akan lakukan pengecoran, tiba-tiba terjadi hujan semalaman yang mengakibatkan banjir sehingga begisting serta besi-besi yang sudah kami rakit hanyut terbawa arus.
“Rabu besok kita akan lakukan pengecoran karena udah siap begistingnya dan sudah kita rangkai besi-besinya,”imbuhnya.
Anggota komisi III DPRD Lampung Selatan, dari fraksi PKS, Lukman mengatakan, Selain menghanyutkan begisting pembangunan jembatan, banjir juga merendam sejumlah rumah penduduk di sekitar lokasi jembatan.
“Saya berharap instansi terkait dalam hal ini PU-PR dan pihak rekanan segera berkoordinasi untuk mencari solusi yang terbaik terkait berlangsungnya pembangunan. Karena masyarakat sangat berharap betul jembatan yang menghubungkan 3 desa, desa Candimas, Brantiraya dan desa Way Sari Kecamatan Natar, bisa dipergunakan tahun ini,”kata politisi dari PKS itu pada infodesanews.com, Selasa (26/1/2021)
Sementara itu wakil ketua komisi III DPRD Lampung Selatan, dari fraksi Gerindra, Waris Basuki, mengapresiasi pihak rekanan yang siap bertanggung jawab dan komitmen untuk menyelesaikan pekerjaannya.
Berikut dialog Waris Basuki bersama pelaksana pembangunan dilokasi jembatan.