LAMPUNG SELATAN, INFODESNEWS — Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan menyiapkan langkah strategis guna menekan inflasi ditengah kenaikan harga beras di pasaran. Terlebih dalam menghadapi bulan suci Ramadan 1445 Hijriah.
Selain akan menggelar pasar murah di sejumlah titik, Pemkab Lampung Selatan melalui Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) juga akan melakukan pemantauan harga sembilan bahan pokok (sembako) ke sejumlah pasar tradisional.
Hal itu dilakukan guna menjaga stabilitas harga dan ketersediaan pasokan sembako dan bahan penting lainnya menjelang bulan suci Ramadan 1445 Hijriah yang tinggal beberapa hari lagi.
Demikian disampaikan Kepala Bagian (Kabag) Perekonomian Sekretariat Daerah Kabupaten (Setdakab) Lampung Selatan, Marlena, S.Kom., usai mengikuti rapat virtual bersama Kementerian Dalam Negeri, dari ruang kerjanya, pada Senin, 26 Februari 2024.
Marlena mengatakan, saat ini keadaan harga terhadap sembako dan bahan penting lainnya di Kabupaten Lampung Selatan cukup stabil. Mengenai stok ketersediaan juga dikatakan cukup.
“Memang (harga) ada kenaikan, tetapi masih wajar. Rata-rata masih stabil,” ujar Marlena selaku Sekretaris TPID Kabupaten Lampung Selatan kepada Tim Diskominfo Lamsel.
Kendati demikian, Marlena berharap agar tetap bisa menjaga inflasi dan memastikan harga sembako tetap stabil. Langkah-langkah strategis pun disiapkan untuk menjaga inflasi.
Salah satu diantaranya dengan menggelar operasi pasar murah bekerjasama dengan Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kabupaten Lampung Selatan dan Bulog setempat.
“Kami juga akan keluarkan Surat Edaran terkait Pengendalian Inflasi. Kepada masyarakat kami mengimbau jangan panic buying,” kata Marlena. (rilis)