LAMPUNG SELATAN, INFODESANEWS — Bupati Lampung Selatan. H. Nanang Ermanto, yang didamping Dandim 0421/LS, Letkol Kav. Robinson Octavianus Bessie dan Kapolres Lampung Selatan AKBP. Edi Purnomo lakukan inspeksi mendadak (Sidak) terkait kesiapan rumah ibadah menjelang New Normal atau Tatanan Baru di ditengah pandemi wabah Covid-19. Senin (8/6/2020).
Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan menanggapi serius terkait Tatanan Baru atau New Normal yang akan diterapkan oleh Pemerintah Pusat,
Hal tersebut ditunjukkan Nanang Ermanto selaku Bupati Lampung Selatan bersama Forkopimda dan sejumlah kepala OPD Kabupaten Lampung Selatan, turun langsung untuk mengecek dan memastikan kesiapan ruang publik termasuk tempat tempat ibadah Masjid Agung Kalianda, untuk menghadapi Tatanan Baru di tengah pandemi wabah Covid19. agar tetap memenuhi Standar Protokol Kesehatan yang telah ditetapkan Pemerintah
Dalam sidaknya Nanang, meminta kepada petugas Dewan Kesejahteraan Masjid (DKM) Kalianda Lampung Selatan. agar segera memindahkan sarana Cuci Tangan Pakai Sabun (CTPS) ketempat yang strategis.
“Menurut Nanang sarana Tempat Cuci Tangan Pakai Sabun (CTPS) yang ada tempatnya kurang strategis. Maka saya minta agar di pindah ketempat yang lebih mudah dan terlihat oleh para pengunjung yang hendak beribadah.”ujar Nanang.
Dikatakan menjelang New Normal atau Tataan baru di tengah pandemi wabah Covid19 ini, sarana dan prasarana harus disiapkan sesuai dengan Standar Protokol Kesehatan. terutama di tempat tempat umum dan di tempat tempat ibadah yang ada di Lampung Selatan.
“Kami sedang membutuhkan dengan seluruh pengurus masjid dan rumah ibadah lainnya, terutama dengan Forum Komunikasi Umat Beragama (FKUB) kita bicarakan sore nanti”, kata Nanang.
Nanang juga menegaskan, kedisiplinan masyarakat juga perlu diselaraskan dengan penerapan New Normal, terutama dengan memperhatikan Protokol Kesehatan.
“Jadi persyaratan apa saja agar kita bisa menjaga kesehatan, karena New Normal ini menyangkut keselamatan dan kesehatan seluruh masyarakat Lampung Selatan, khususnya dan masyarakat luas pada umumnya. Oleh karena itu kedisiplinan adalah untuk mematuhi Protokol kesehatan adalah modal utama untuk melakukan New Normal atau Tatanan Baru.”pungkas mantan kepala desa Way Galih dua periode itu. (Sg)
