PATI, INFODESANEWS – Di tengah pandemi covid 19 yang sedang melanda Indonesia, kaum muslimin dihadapkan dengan Bulan Ramadhan 1441 H. Momentum ini bisa menjadi media muhasabah diri dan merapat kepada Allah. Namun demikian, puasa tahun ini diakui oleh PCNU Pati, merupakan puasa terberat.
Dalam pelaksanaan ibadah shalat Tarawih di bulan Ramadhan, PCNU Kabupaten Pati meminta kepada masyarakat untuk mematuhi himbauan Surat Edaran (SE) Kementerian Agama Nomor SE.6 tahun 2020 tentang panduan ibadah ramadhan di tengan pandemi Covid-19, surat edaran Gubernur Jawa Tengah tentang peningkatan status kewaspadaan terhadap resiko penularan infeksi covid19, dan fatwa Majlis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Pati.
Penyelenggaraan ibadah dibulan Ramadhan seperti shalat tarawih di masjid maupun di mushola diperbolehkan untuk tidak dilaksanakan dan menggantinya dirumah. Sementara bagi yang tetap melaksanakan, harus mengikuti prosedur kesehatan dengan melaksanakan penyemprotan disinfektan, penyediaan tempat cuci tangan, mengukur suhu tubuh dan menata shaf sholat sesuai pembatasan jarak yang ditetapkan oleh pemerintah.
“Kita menyadari bahwa problem ummat dalam menyambut Ramadhan dalam pandemi adalah soal mental spiritual. Maka, NU memiliki andil dan tanggung jawab untuk membantu dan menjaga spiritualitas di tengah wabah ini. Ucap Ketua PCNU Pati K. Yusuf Hasyim
PCNU Pati mengimbau kepada warga untuk tetap khusyu menjalankan ibadah selama bulan ramadhan dan selalu menerapkan protokol kesehatan. Hal tersebut merupakan bentuk ikhtiyar lahiriyah. Sementara ikhtiyar batin bisa dilaksanakan seiring bulan Ramadhan, sebab, bulan suci tersebut, menurut K. Yusuf merupakan waktu yang tepat untuk mendekatkan diri kepada Allah.
“Tetap jaga jarak, jaga kebersihan, hindari berkerumun, gunakan masker dan perbanyak mendekatkan diri kepada Allah.” Tambahnya.
K. Yusuf berpesan kepada warga pati agar tetap tenang dan jangan panik menghadapi pandemi. Namun satu sisi segala bentuk usaha lahir dan batin tetap digalakkan demi menghalau pertumbuhan virus corona ini.(karim/yono)