PESAWARAN, INFODESANEWS GEDONGTATAAN – Memperingati Hari Bhakti Transmigrasi ke-73 tahun 2023, Pringsewu DX Club (PDXC) bekerjasama dengan Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) Republik Indonesia dan Museum Ketransmigrasian menggelar Indonesian Temples On The Air (iTOTA) di komplek Museum Ketransmigrasian, Bagelen, Gedongtataan, Lampung, 9-10 Desember 2023.
Menurut Koordinator PDXC Aris Mulato (YC4XAM), kegiatan iTOTA dalam rangka HBT ke-73 ini merupakan tahun kedua yang digelar PDXC dengan menggandeng Kemendes PDTT dan Museum Ketransmigrasian, dimana tahun sebelumnya juga pernah digelar di lokasi yang sama.
“Hari Bhakti Transmigrasi ke-73 tahun ini yang mengangkat tema ‘Transmigrasi Satukan Negeri’, selain dihadiri anggota ORARI Lokal Pringsewu sendiri, juga dihadiri anggota ORARI dari Kota Palembang, Sumatera Selatan, yang hadir secara langsung untuk memeriahkan kegiatan selama dua hari ini,” katanya, Minggu (10/12/2023).
iTOTA merupakan salah satu kegiatan amatir radio secara outdoor sebagai upaya untuk melatih keterampilan berkomunikasi dan teknik keradioan bagi seorang amatir radio. Selain iTOTA, PDXC Pringsewu secara berkala juga mengadakan kegiatan outdor lainnya, seperti iVOTA (Indonesian Vacations On The Air), iROTA (Indonesian Rivers On The Air), iBOTA (Indonesian Beaches On The Air), Indonesian Summit On The Air (iSOTA) dan lainnya, guna memperkenalkan tempat-tempat yang menarik untuk dikunjungi.
Pihaknya juga mengucapkan terimakasih kepada Kementerian PDTT, Museum Ketransmigrasian dan ORARI Lokal Pringsewu atas kerjasama serta dukungannya bagi kegiatan iTOTA dalam rangka Hari Bhakti Transmigrasi ke-73, dan berharap kegiatan tersebut akan terus berkelanjutan di tahun-tahun berikutnya.
Secara terpisah, Ketua ORARI Lokal Pringsewu Dr. Fauzi (YB4SJB) sangat mendukung dan mengapresiasi digelarnya iTOTA di komplek Museum Ketransmigrasian, Bagelen, Gedongtataan.
iTOTA merupakan kegiatan positif sebagai wujud partisipasi ORARI Lokal Pringsewu melalui Pringsewu DX Club untuk memperkenalkan destinasi-destinasi yang menarik untuk dikunjungi, khususnya tempat-tempat bersejarah sehingga diharapkan akan lebih dikenal luas dan nantinya akan didatangi banyak wisatawan.
“Terutama dalam rangka peringatan Hari Bhakti Transmigrasi ke-73, dimana melalui event ini diharapkan sejarah perjalanan bangsa Indonesia, khususnya berkaitan dengan sejarah ketransmigrasian dapat diketahui oleh masyarakat dan kalangan amatir radio. Dengan demikian akan dapat membangkitkan semangat persatuan serta kecintaan kepada tanah air, bangsa dan negara,” harapnya. (BORNEO/ Anton Hapsara)