Gara – gara Cinta Ditolak, Pasangan ini Dibantai Dipersawahan

PERISTIWA100 Dilihat

BLORA, INFODESANEWS – Mantan Istri dan suaminya dibantai di persawahan lantaran sang mantan istri tidak mau diajak rujuk kembali, Selasa, tgl 04/21/2020.

Naas bagi Sunarti ( 55 th) disaat sedang berada di Persawahannya blok Tegaldowo desa Gaplokan, Kec. Japah, Kab. Blora didapati warga dalam keadaan tak bernyawa dengan luka sekujur tubuhnya setelah memergoki mantan suaminya Sakirin(65th) menyabit Sarjan (60 th) hingga terluka parah.

Bermula dari laporan masyarakat ke Polsek Japah adanya penganiayaan yang berujung hilangnya nyawa Sunarti ( 55 th), membuat jajaran Polsek Japah segera menuju tempat kejadian di desa Gaplokan, Kec. Japah, Kab. Blora.

Tidak berselang lama warga bersama kepolisian datang ke lokasi kejadian, kemudian warga melihat korban Sarjan (60th) masih hidup dengan luka bacok dibeberapa bagian tubuh sedangkan korban Sunarti (55th) sudah tidak sadarkan diri dengan keadaan berdarah-darah dan beberapa saat kemudian meninggal dunia, kemudian warga membawa ke dua korban menuju desa Gaplokan dengan menggunakan tandu, dari kayu, kemudian setelah sampai di desa Gaplokan kedua korban dibawa petugas Polri ke Puskesmas Japah untuk dilakukan penanganan selanjutnya.

Sementara itu aparat desa saat di mintai keterangannya membenarkan adanya penganiayaan di desanya sampai hilangnya nyawa seseorang.

“ Benar pak itu warga kami, terjadi penganianyaan dimana Sunarti (55th) meninggal dunia dan Sarjan (60th) dalam keadaan kritis dibawa kepuskesmas Japah untuk pertolongan medis,” ujarnya tidak mau disebutkan namnya.

Lebih lanjut aparatur desa itu mengungkapkan kasus itu bermula saat Sakirin menceraikan Sunarti ( 55 th) 6 bulan yang lalu, Dan niatan Sakirin ingin kembali mengajak rujuk kembali. Namun dalam perjalannnya waktu Sunarti ( 55 th) sudah menjalin asmara dengan Sarjan (60th). Mengetahui hal tersebut menurut aparatur desa membuat Sakirin dendam.

“ Setelah kejadian itu Sakirin melarikan diri,” ujarnya melalui sambutan telepon pribadinya kepada Infodesanews

Diduga tersangka Sakirin melarikan diri kedalam hutan karena desa Gaplokan sendiri keberadaannya desa yang dikelilingi hutan.

Sampai berita ini diturunkan pihak Polsek Japah masih dalam pengejaran sampai dalam hutan, dan belum bias di mintai Klarifikasi terkait permasalahan tersebut.***Red