Emah Warga Desa Banjarsuri Butuh Donasi Dan Uluran Tangan Para Dermawan

INFODESA105 Dilihat

LAMPUNG SELATAN, INFODESANEWS — Selama kurang lebih 6 tahun, Emah (50) warga Dusun Trep Desa Banjarsuri Kecamatan Sidomulyo, Lampung Selatan, melawan penyakit yang telah menggerogoti tubuhnya

Selama berjuang melawan penyakit yang diderita hingga kini masih belum diketahui jenis penyakit yang diidapnya, Emah hanya mampu berbaring dengan beralaskan tikar lusuh dan obat-obatan warung akibat keterbatasan biaya sehingga tubuhnya terlihat mulai habis, hanya tinggal kulit dan tulang saja.

Emah sendiri merupakan salah satu keluarga kurang mampu, Ia bersama suami dengan pekerjaan sebagai penyadap Kelapa yang tinggal di sebuah gubuk yang masih beralaskan tanah dan berdindingkan geribik bambu.

Menurut Kadus setempat Ahmad, sekitar kurang lebih hampir satu tahun lalu pihak Kesehatan dan Camat Sidomulyo mengunjungi dan menawarkan pengobatan secara gratis untuk di lakukan perawatan secara intensif.

“Namun pihak keluarga menolak, untuk di rawat di Rumah Sakit, dengan alasan keluarga tidak ada biaya hidup selama perawatan di rumah sakit. “kata dia pada Infodesanews.com. Rabu (17/7/2019)

Sementara itu Antoni Imam.SE. mengatakan bahwa ini semua perlu adanya peran aktif dari semua pihak terlebih aparatur Desa dan masyarakat untuk lebih peduli dengan keadaan sekitar, terkait Kesehatan.

“Saya berharap untuk pihak kesehatan melalui layanan Puskesdes yang ada Didesa Desa dapat melakukan patroli kesehatan agar lebih cepat tanggap untuk berkoordinasi dan penanganan kesehatan,”ujar anggota DPRD Provinsi Lampung Dari Fraksi PKS itu saat mengunjungi di kediaman Emah. Rabu (17/7/2019)

Imam menambahkan bahwa telah berkoordinasi dengan pihak Desa dan UPT Puskesmas Rawat Inap Kecamatan Sidomulyo untuk melakukan penanganan agar di lakukan perawatan.
” Tinggal nunggu keputusan pihak keluarga, Tapi akan saya upayakan agar pihak keluarga menerima tawaran ini, karena sipenderita sudah mau dirawat, bahkan meminta untuk di Amputasi,

“Pak talong Potong Kaki Saya ,Ini dikit lagi Putus” itu ucapan Buk Emah yang pertama saya dengar saat saya kunjungi,”Harapnya. (Sg)