BLORA, INFODESANEWS — Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Blrora Riyanto. S. Sos. dalam hal ini yang di wakili oleh Kepala Bidang (Kabid) Pendaftaran Penduduk Agus Listiyono. S. Sos. M. Si, mengatakan bahwa mulai 1 Oktober 2018, bahwa penganut Kepercayaan sudah dapat mengisi data kependudukan dengan kepercayaan yang di yakini, hal tersebut dikatakan kepada Infodesanews.com saat di temui di ruang kerjanya, Kamis (26/9).
Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) kabupaten Blora. Riyanto menjelaskan bahwa pihaknya telah resmi merealisasikan Perubahan data Kartu Tanda Penduduk Elektronik (e-KTP) bagi Penganut Kepercaayaan Terhadap Tuhan Yang Maha Esa.
“Karna untuk identitas yang nantinya diubah di dalam Kartu Tanda Penduduk (e-KTP ) yaitu dibagian kolom agama. diganti dengan Kepercayaan, dan tidak menyebut nama organisasi penghayat kepercayaan, Sebab sudah ada format resmi dari Kemendagri.
“Namun hingga saat ini, memang belum ada penghayat kepercayaan yang meminta untuk diubah data kependudukannya.”jelasnya.
Untuk itu, bagi masyarakat Blora yang mempunyai keinginan untuk merubah kolom agama menjadi kepercayan dipersilahkan untuk ke Disdukcapil Blora.”imbuhnya.
Dikatakan Mulai 1 Oktober nanti Disdukcapil Blora sudah bisa melayani ,warga yang menganut Kepercayaan terhadap Tuhan YME ,untuk mengurus e-KTP dengan format baru, dan untuk blangko surat pernyataan juga sudah disiapkan oleh Disdukcapil.
“Karna selama ini kolom agama bagi masyarakat kepercayaan hanya diberi tanda setrip (-) karna , sesuai dengan UU No 23 Tahun 2006 tentang Administrasi Kependudukan, para penghayat boleh di kosongkan kolom agama, tetapi dicatat dalam database,”pungkasnya.
Berdasarkan data yang ada di Kesbangpol, ada 11 Organisasi penghayat kepercayaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa di kabupaten Blora. Mulai dari Himpunan Penghayat Kepercayaan Terhadap Tuhan Yang Maha Esa (DPK HPK Kabupaten Blora), Paguyuban Kejaten, Sastro Jendro Hayuningrat Mustika Sejati.
Selanjutnya adalah Paguyuban ilat Roh Jati Kembang, Paguyuban Liman Seto, Kakadangan Wringin Seto, Paseban Jati, Paguyuban Kerukunan Sedulur Sikep (Samin), Palang Putih Nusantara Urip Sejati, Susilo Budi Darma(Subud) dan Paguyuban Sumarah. Belasan organisasi penghayat kepercayaan tersebut tersebar di beberapa kecamatan. Mulai dari Blora, Ngawen, Sambong, Cepu dan Kedungtuban. (Aras)