BANYUMAS, INFODESANEWS – Perwakilan Pramuka Penegak dan Pandega Dewan Kerja Ranting (DKR) Baturraden berikrar anti hoax. Deklarasi dipimpin oleh Ketua DKR Undang Makruf, diikuti 20 utusan dari ambalan dan racana setelah merebut mengikuti pelatihan jurnalistik Jumat sore (9/11) di Aula Kartini UPK Baturraden Kabupaten Banyumas.
Ketua DKR Undang Makruf mengatakan pihaknya sengaja mengajak teman temannya untuk berikrar anti hoax, karena keprihatinan dengan maraknya berita hoax yang menimbulkan rasa kebencian yang bisa menimbulkan perpecahan diantara warga sesama anak bangsa.
Undang menambahkan ikrar tersebut berisikan antara lain menolak segala bentuk berita bohong yang menimbulkan rasa kebencian, permusuhan berlatar belakang suku, agama, ras dan antar golongan. Akan menyampaikan berita yang benar sesuai fakta yang terjadi, tidak menyebarkan berita hoax dan fitnah.
“Kami juga menghimbau agar anggota Pramuka dapat menggunakan media sosial secara bijak, santun dan cerdas. Senantiasa menjaga situasi dan kondisi yang damai dan kondusif,” jelasnya
Undang menambahkan DKR siap bekerja sama dengan semua pihak untuk bersama sama menolak, menangkal dan menghentikan informasi yang tidak benar/hoax, baik berupa gambar, foto atau ilustrasi yang menimbulkan rasa kebencian, permusuhan yang berlatar belakang suku, agama, ras dan antar golongan. (ito/rd)