Dishub Banyumas Pasang Pembatas di Tikungan Ekstrem Jalur Cikawung-Semedo

NASIONAL2 Dilihat
banner 728x90

BANYUMAS, INFODESANEWS – Munculnya destinasi wisata baru yaitu Curug Nangga dan Bukit Watukumpul Desa Petahunan Kecamatan Pekuncen Banyumas, menjadikan daya tarik bagi para wisatawan. Namun jalan yang cukup menanjak dan banyak tikungan mengakibatkan terjadinya kecelakaan bagi mereka yang belum terbiasa melewati jalan tersebut. Sebagai antisipasi timbulnya kecelakaan baru, Dinas Perhubungan Kabupaten Banyumas memasang pembatas barier beton, dan juga rambu-rambu di beberapa titik rawan.

Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Banyumas Agus Nur Hadie mengatakan bahwa dari laporan yang diterima telah terjadi puluhan kecelakaan lalu lintas khususnya sepeda motor matic.

“Dibeberapa titik telah terjadi puluhan kecelakaan khususnya, kendaraan roda dua jenis matic,” katanya Rabu (05/08/2020).

BACA SELENGKAPNYA :  Laporan Rusmini ke SPKT Polda Lampung Ditolak, Ada Apa ???

Untuk mengurangi angka kecelakaan pihaknya bersama dinas pekerjaan umum (DPU) dan dinas terkait, serta berbagai organisasi masyarakat melakukan kerja bakti untuk pembersihan likungan agar tidak mengganggu jarak pandang. Mengingat jalur kabupaten dengan medan ekstrem menanjak dan berkelok ini sangat rawan kecelakaan. Dan lokasi sekitar jalan ini juga rimbun oleh bambu, pohon, rumput, tonggak pohon, sampah dan sebagainya.

BACA SELENGKAPNYA :  Prof. Kusnandi Rusmil Didapuk Menjadi Ketua Tim Riset Uji Klinis Vaksin COVID-19.

“Kami menyarankan agar wisatawan yang berkunjung ke Petahunan agar tidak menggunakan sepeda motor matic karena rawan kecelakaan,” tambahnya.

Terkait dengan sempitnya jalan Bupati Banyumas Achmad Husein beberapa waktu lalu, sudah memerintahkan Bappeda dan DPU untuk melakukan kajian terkait dengan pelebaran jalan.

“Jalan akan kita lebarkan, seiring dengan perluasan dan pengembangan perbukitan Watu Kumpul untuk kegiatan olah raga paralayang,” katanya.

banner 728x90