LAMPUNG SELATAN, INFODESANEWS — I (12) warga RT 01 dusun 04 desa Ketapang Simpang Lima Kecamatan Ketapang kabupaten Lampung Selatan, ditemukan sudah tak bernyawa, Rabu (17/2/2021) sekitar pukul 15.30 wib.
Berdasarkan informasi yang didapat infodesanews.com, Korban merupakan salah seorang pelajar yang masih duduk di bangku Sekolah Dasar Negeri (SDN) desa setempat itu mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri .
“Korban pertama kali ditemukan oleh ibu korban sudah tak bernyawa dengan posisi tergantung dan leher terjerat dengan seutas tali tambang yang dikaitkan pada bagian ventilasi pintu lantai atas bangunan rumah milik korban.”kata Supriadi tetangga korban.
Saat mengetahui putrinya meninggal dengan posisi tergantung, Ibu korban pun shok dan mencari bantuan untuk menurunkan korban sedangkan ayah korban tak sanggup menyaksikan jasad putrinya yang sudah meninggal dengan cara tragis,”imbuhnya.
Sementara itu Kapolsek Penengahan Iptu Setio Budi Bowo, membenarkan adanya seorang remaja putri warga desa Ketapang yang meninggal dengan cara gantung diri.
“Iya mas, benar kami mendapat laporan adanya korban yang meninggal akibat gantung diri,”kata dia.
Setelah mendapatkan laporan dari pihak desa kami bersama anggota langsung ke tempat kejadian.Namun sesampainya di lokasi kejadian korban sudah di turunkan oleh pihak keluarga dan sudah dibaringkan dan diditutupi kain.
“Penyebab korban hingga nekat mengahiri hidupnya dengan cara gantung diri belum diketahui pasti, Namun dugaan sementara akibat hubungan asmara, kerena ada pesan di ponsel milik korban melalui pesan WhatsApp nya.
“Saat ini korban sudah dibawah ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bob Bazar Kalianda oleh pihak keluarga yang didampingi Kades setempat dan tim inavis untuk di lakukan visum”pungkas Budi. (red)