MADIUN, INFODESANEWS – Kepolisian Resort Madiun menggelar Apel Konsolidasi Operasi Ketupat Semeru 2019 dan Pengamanan Sidang Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU), di Lapangan Tri Brata Polres Madiun Jl. Sukarno Hatta, Kecamatan Taman, Kota Madiun, Kamis (13/6/2019).
Kapolres Madiun AKBP Ruruh Wicaksono, S.I.K.SH.M.H., dalam amanatnya menyampaikan, evaluasi keberhasilan pelaksanaan Ops Ketupat Semeru 2019 Polres Madiun yang ditandai dengan menurunnya angka laka lantas secara signifikan baik secara kualitas maupun kuantitas sebesar 54% serta turunnya angka kejahatan dan gangguan Kamtibmas sebesar 96% diwilayah hukum Polres Madiun.
“Berdasarkan hasil evaluasi pada pelaksanaan Ops Ketupat Semeru kedepan tidak hanya fokus kepada bidang Kamseltibcarlantas saja, namun juga Sitkamtibmas mengingat tren kejahatan menjelang lebaran cenderung meningkat,” ujarnya.
Lebih lanjut, “Dalam pelaksanaan Ops Ketupat Semeru 2019 dilaksanakan beberapa kriteria penilaian, untuk Polres Madiun berhasil menjadi juara 3 lomba Pospam Satwil Tipe A, diharapkan hal tersebut dapat memberikan motivasi untuk berinovasi guna memberikan pelayanan yang optimal kepada masyarakat,” tegas Kapolres.
“Apel konsolidasi ops ketupat semeru 2019 juga bertujuan untuk pengecekan kesiapan pengamanan dalam rangka menghadapi sidang Perselisihan Hasil Pemilu (PHPU) tahun 2019,” tutup AKBP Ruruh Wicaksono.
Sementara Komandan Kodim 0803/Madiun Letkol Czi Nur Alam Sucipto, S.Sos., yang juga hadir dalam apel saat ditemui mengungkapkan, Kodim 0803/Madiun siap membantu dan mendukung Polres Madiun dan Pemerintah Daerah Kabupaten Madiun untuk menciptakan Madiun yang aman, tentram dan damai.
“Pada persiapan pengamanan sidang perselisihan hasil Pemilu yang dilaksanakan bersama-sama, kita laksanakan kegiatan deteksi dini dan kegiatan temu cepat lapor cepat, apapun yang berkembang dimasyarakat akan kita selesaikan bersama-sama,” tegasnya.
“Mari kita bersikap dewasa, bersikap yang cerdas dalam menanggapi berita, pemilihan umum dapat terselenggara dengan sukses dengan menjaga dan memelihara soliditas dan sinergitas antara TNI-Polri dan stake holder lainnya,” tandas Dandim Madiun.***Red
