BANYUMAS, INFODESANEWS – Bupati Banyumas Ir Achmad Husein, Wakil Bupati Sadewo Tri Lastiono, Sekda Wahyu Budi Saptono, Assisten, kepala SKPD, Camat bersama Forkompimda, pimpinan perbankan, pimpinan organisasi kemasyarakatan dan organisasi kepemudaan melaksanakan kemah, Jum’at (25/10) s/d Sabtu (26/10) di Agro Karang Pangiyongan Desa Karangtengah Kecamatan Cilongok Kabupaten Banyumas. Ny Erna Husein, Ny Nuraeni Sadewo dan beberapa istri kepala dinas ikut juga dalam kemah ini.
Ketua Kwarcab Banyumas Achmad Supartono mengatakan Kemah Kebhinekaan diikuti lebih dari 200 peserta dari berbagai pimpinan lembaga dan organisasi kemasyarakatan dan organisasi kepemudaan. Kegiatan ini merupakan kemah Majelis Pembimbing (Mabi) kedua yang dilaksanakan oleh Kwarcab Banyumas atas saran dari Ketua Mabicab Banyumas Kak Ir Achmad Husein.
“Kemah Kebhinekaan digelar sebagai upaya merajut kembali persaudaraan yang sempat renggang karena adanya pemilu. Dengan kemah ini diharapkan bisa kembali menyatukan kita semua sebagai warga Indonesia yang berbeda-beda,” katanya
Pada kemah ini mereka dibuat kelompok, semua unsur akan dipisah menjadi regu yang anggotanya dari berbagai unsur. Dengan kemah pramuka diharapkan semakin menjalin kebersamaan, agar bersama sama memberi dukungan dalam pembangunan Banyumas juga perkembangan dan kemajuan Gerakan Pramuka.
“Layaknya kemah anak-anak pramuka, Bupati dan pejabat di Banyumas ini membawa perlengkapan seperti tas punggung, naik mobil bak terbuka milik Satpol PP,” kata Partono
Demikian halnya, saat tidur Bupati dan para peserta kemah lainya semua tidur di tenda termasuk saat makan Bupati bersama istri juga makan bersama peserta lainnya. Saat mengikuti kegiatan, walaupun sebelum pelaksanaan sebagian masih ada yang terlihat enggan, namun setelah kegiatan dimulai mereka pun ikut dalam kebersamaan. Seperti upacara pembukaan, api unggun dan out door management game (ODMG).
Bupati Banyumas Ir Achmad Husein mengajak dalam kemah ini semua harus menanggalkan identitas sebagai pimpinan lembaga maupun organisasi. Semua harus gembira, harus semangat dan menjalin kebersamaan dan persudaraan.
“Karena kegiatan dilakukan alam terbuka akan terlihat kejujuran masing masing individu, dan akan mendekatkan diri dengan sang pencipta karena saat dingin, saat gerimis, kita langsung merasakan,” kata Bupati
Bupati yakin dengan kebersamaan yang ditunjukkan dari berbagai elemen di Banyumas, secara bersama sama berkontribusi membangun Banyumas dengan profesi dan ketrampilan masing-masing.
Asna salah satu peserta mengatakan kalau dia tidak menyangka Bupati Banyumas Ikut dalam semua kegiatan perkemahan. Dia mengira Bupati hanya membuka kegiatan saja.
“Luar biasa bisa kemah bersama dengan pak bupati dan pimpinan lainnya,” katanya
Dia juga mendapat berbagai pengalaman dari teman – temannya yang berlatar belakang organisasi yang berbeda beda.
“Kami menemukan kebersamaan meski berbeda dalam profesi dan organisasi,” katanya.