Bojonegoro Siap Bangun Jembatan Bengawan Solo Menuju Blora

NASIONAL226 Dilihat
banner 728x90

BLORA, INFODESANEWS – Kerjasama pembangunan kawasan perbatasan oleh Pemerintah Kabupaten Blora (Jateng) dengan Pemerintah Kabupaten Bojonegoro (Jatim) nampaknya berjalan dengan baik. Kedua Pemkab yang telah sepakat bekerjasama membangun jembatan di atas Sungai Bengawan Solo ini pun menyampaikan perkembangan kesiapannya.

Bupati Bojonegoro, DR. Hj. Anna Muawanah ketika dimintai keterangan di sela kunjungannya ke Bandara Ngloram bersama Wakil Bupati Blora, H. Arief Rohman, M.Si, Sabtu (11/1/2020) lalu, menyampaikan bahwa hingga saat ini tahapan pembangunan jembatan Bengawan Solo yang akan dibangun di Desa Luwihaji, Kecamatan Ngraho (Bojonegoro) menuju Desa Medalem, Kecamatan Kradenan (Blora), masih on schedule.

“Untuk persiapan pembangunan jembatan Medalem-Ngraho masih seperti schedule semula, dan sesuai target semula akan kita selesaikan di tahun 2020. Ada pembagian tugas, Blora membuat DED (Detail Engineering Design) dan alhamdulillah sudah selesai. Tanggal 7 Januari kemarin kita sudah lakukan sosialisasi di wilayah Ngraho, sedangkan Blora sudah sosialisasi di bulan Desember 2019. Mohon doanya semoga seluruh proses berjalan lancar dan bisa tuntas di akhir 2020,” ucap Bupati Bojonegoro, didampingi Wakil Bupati Blora.

BACA KONTEN LAINNYA ---->
Baksos Touring Kumham Bogor Raya Sentuh Desa Terdampak Banjir Bandang dan Longsor

Pihaknya menyampaikan bahwa Pemkab Bojonegoro telah menyediakan pagu anggaran sebesar Rp 80 miliar untuk melaksanakan pembangunan jembatan Bengawan Solo ini.

“Anggarannya sekitar Rp 80 an miliar. Semangat kita untuk bersama-sama membangun kawasan. Jadi sewaktu Ngloram akan dimaksimalkan sebagai Bandara, kami dipanggil salah satu Menteri dan disampaikan bahwa Bojonegoro mungkin ikut mendukung terhadap pelaksanaan pemaksimalan terhadap operasional Bandara. Sehingga kami juga menyiapkan jembatan dan sebagainya. Jadi ini semangat membangun kawasan, terimakasih ya,” pungkas Bupati Bojonegoro, DR. Hj. Anna Muawanah.

Menanggapi pernyataan Bupati Bojonegoro, Wakil Bupati Blora, H. Arief Rohman M.Si lantas menyampaikan terimakasih kepada Pemkab Bojonegoro yang telah memberikan dukungan terhadap operasional Bandara Ngloram dan bersedia bekerjasama membangun kawasan perbatasan.

“Anggaran sebesar Rp 80 miliar ini semuanya dari Bojonegoro. Kami mewakili Bapak Bupati, mengucapkan terimakasih Ibu Bupati Bojonegoro dan seluruh jajarannya yang sudah membantu pembangunan jembatan Medalem. Kita kawal bersama, semoga prosesnya berjalan lancar dan bermanfaat untuk Bojonegoro dan Blora,” kata Wakil Bupati H. Arief Rohman M.Si.

BACA KONTEN LAINNYA ---->
Lomba Kejuaraan Menembak Resmi di Tutup

Untuk diketahui bersama, proses perencanaan pembangunan jembatan ini sudah berjalan sejak tahun 2018 lalu. Setelah dilantik sebagai Bupati Bojonegoro pada bulan September 2018, DR. Hj. Anna Muawanah bersama Bupati Djoko Nugroho dan Wakil Bupati H. Arief Rohman M.Si pada bulan November 2018 meninjau langsung titik lokasi usulan pembangunan jembatan di Desa Luwihaji, Kecamatan Ngraho.

Bahkan rombongan para pimpinan daerah ini sempat menyeberang Bengawan Solo menggunakan perahu tradisional menuju Desa Medalem, Kecamatan Kradenan, dan berdialog dengan masyarakat sekitar yang menginginkan adanya jembatan guna memperlancar akses transportasi.

Rencana inipun semakin kuat dengan terlaksananya Penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) antara Bupati Bojonegoro dengan Bupati Blora tentang pembangunan jembatan Bengawan Solo Luwihaji-Medalem pada bulan Mei 2019. Dimana sesuai perjanjian ini, Blora bertugas untuk menyusun DED dan membebaskan lahan di wilayah Medalem. Sedangkan Bojonegoro siap melaksanakan pembangunannya, dan pembebasan lahan di wilayah Luwihaji. (Tim Liputan Protokol dan Komunikasi Pimpinan, Setda Blora)

banner 728x90