SAMARINDA, INFODESANEWS – Usai upacara Bendera, Seratus prajurit dan PNS Korem 091/Aji Surya Natakesuma (ASN) menjalani tes urine secara dadakan di Markas Korem 091/ASN, Senin (29/7/2019) pagi.
Tes urine dilakukan untuk mencegah sekaligus memberantas narkoba di lingkungan TNI AD khususnya satuan Korem 091/ASN, tes urine dilakukan Kasi Intel Rem Kolonel Inf Priyanto Eko Widodo memilih sendiri personil secara acak untuk dilakukan tes urine.
Kasi Intel Korem 091/ASN menegaskan, “Narkoba adalah musuh bersama TNI AD khususnya Korem 091/ASN juga dituntut untuk ikut serta dalam perang melawan narkoba, tes urine ini bukanlah yang pertama kali dilakukan.
“Tidak hanya melakukan tindakan represif saja, kami juga menjalankan langkah preventif yang rutin menggelar penyuluhan kepada seluruh prajurit, untuk memerangi bahaya narkoba. Kalau ada prajurit yang sampai terjerat narkoba, tidak ada toleransi yakni dipecat dari kedinasan,” tegasnya.
Pelacakan indikasi penggunaan narkoba di kalangan militer dilaksanakan dengan detail. Provost dan bagian Intel menguntit para prajurit dan PNS yang tengah menyiapkan urine sampai ke kamar mandi.
Salah seorang prajurit, yang merupakan anggota Penrem 091/ASN Praka Banu APB hasil tes urine-nya negatif. Dia tidak khawatir ketika diperiksa karena jauh dari barang haram tersebut. “Pemeriksaan ketat. Ke kamar mandi saja saya diikuti,” katanya.
Proses pengambilan urine berjalan lancar. Pengambilan urine dilakukan di kamar mandi, tapi pintunya tidak boleh ditutup. Di depan pintu ada dua anggota Provost dan Intel berjaga memastikan urine yang diambil tidak dicampur dengan air.
Dari hasil pemeriksaan tes urine yang berlangsung di Markas Korem 091/ASN, personel TNI dan PNS tidak ditemukan adanya indikasi terhadap pemakaian narkoba dan dinyatakan negatif.
Penulis Murdi