WONOGIRI, INFODESANEWS – Bertempat di ruang pertemuam UPTD Puskesmas Kecamatan Jatiroto, Batuud Koramil 16/Jatiroto Peltu Sutarno mewakili Danramil 16/Jatiroto Kapten Inf Sriyono menghadiri kegiatan Loka Karya Mini Tribulan Puskesmas Jatiroto. Rabu (04/12)
Hadir dalam kegiatan tersebut Camat Jatiroto Andhika Krisnayana, A.p.M.Si., Batuud Koramil 16/Jatiroto Peltu Sutarno, Kapolsek Jatiroto Iptu Ungggul SH., Ka UPTD Puskesmas Jatiroto dr. Agung. W, Kepala sekolah SMP N 1,2,3, Mts, PGRI dan SMK N I Jatiroto, Kades se-Kecamatan Jatiroto, Ketua tim penggerak PKK Kec. Jatiroto Ny. Andhika, S.Kep.,Ka Korwil Disdik Kec.Jatiroto Nurdiyanto, S.Pd.
Camat menyampaikan ucapan selamat kepada Kepala UPTD Puskesmas Jatiroto atas capaiannya dari hasil akreditasi penilaian dari Kemenkes kemarin, yang mana sebelum ada penilaian dari Kemenkes Puskesmas Jatiroto sebelumnya hanya sebatas predikat pratama, namun atas kerja keras dari berbagai fihak alhamdulillah dari hasil penilaian akreditasi Kemenkes, Puskesmas Jatiroto naik peringkat dari pratama menjadi predikat Madya.
Pada acara hari ini merupakan kelanjutan kegiatan saling memberi info masukan kritik, saran dan tanggapan dari para tamu undangan serta dari pihak Puskesmas, agar nantinya bsia berkembang lebih baik dari tingkat pelayanan maupun tindakan-tindakan.
Materi yang disampaikan dari Ka UPTD Puskesmas Jatiroto, Kasus TBC merupakan kasus yang paling menonjol di Indonesia, termasuk Jatiroto, maka dari itu dari pihak Puskesmas akan selalu mengadakan screening ke sekolah-sekolah maupun ke desa-desa dengan sistim jemput bola, dari sekitar 3.555 rumah yang telah diperiksa terdapat 2.322 atau 75% yang punya faktor resiko TBC paru, kemudian dari hasil pengamatan oleh bidan serta kader posyandu, bahwa hanya sekitar 77,1% anak balita yang menimbang di Posyandu ini dikrenakan pengadaan sarpras Posyandu dan perlu pelatihan kader agar Posyandu kembali bersemangat dalam kegiatan
Disebutkan bahwa SPM (Standar Playanan Mnimal ) meliputi pelayanan kes ibu hamil, pelayanan kes ibu bersalin, pelayanan kes bayi baru lahir, pelayanan kesehatan balita, pelayanan kesehatan usia pendidikan dasar, pelayanan kesehatan usia produktif, pelayanan kesehatan usia lanjut, pelayanan kesehatan gangguan jiwa, pelayanan kesehatan TBC.
Itulah standar pelayanan minimal jenis pelayanan yang diterapkan di puskesmas dan rumkit Kab. Wonogiri, saran, tanggapan dan kritik sangat diperlukan guna adanya kerja sama yang baik antar Puskesmas dan warga masyarakat, dan nantinya Puskesmas diharapkan jangan sampai warga datang hanya untuk berobat, akan tetapi warga datang juga untuk konsultasi, (Pendim 0728/Wng).