WONOGIRI , INFODESANEWS – Disela-sela kegiatan pertemuan anggota Persit Kartika Candra Kirana,Ny. Fara Heri Amrulloh selaku Ketua Persit KCK Cabang XLIX Kodim 0728/Wonogiri sedikit berbagi ilmu kepada seluruh anggota persit yang hadir dalam pertemuan gabungan.
”Akhir-akhir ini metode menanam tanaman dengan cara unik dari negeri matahari terbit itu pun tengah populer, kokedama namanya”.
Ny. Fara menyampaikan,secara tradisional, tanaman yang sering digunakan untuk dibuat sebagai kokedama berasal dari pohon bonsai.
Akan tetapi, kamu pun bisa menggunakan tanaman lain yang berakar kecil dan cocok ditempatkan di area yang tidak terang. Hal ini karena lumut yang digunakan bukanlah jenis yang cocok terkena sinar.
Adapun alat dan bahan yang harus disiapkan,tanaman pilihan,lumut jenis spaghnum atau sheet yang bisa kamu temukan di toko kerajinan tangan,pupuk kompas untuk bonsai atau kombinasi tanah bonsai dan lumut gambur,tali atau benang tebal,mangkok dan sarung tangan berkebun.
Untuk jenis tanamannya, kamu bisa memilih tumbuhan indoor yang dapat hidup hanya dengan sedikit cahaya matahari dan air, seperti monstera,monstera obliqua,peace lily,sirih gading,succelent, dan string of heart.
Tanaman-tanaman yang disebutkan di atas ini hanya perlu disiram seminggu sekali, sangat cocok untuk mansyarakat urban yang hanya bisa mengurus tanaman saat akhir pekan.
Dan adapun cara membuatnya antara lain,ambil tanaman yang akan digunakan dari pot, lalu sisihkan tanah yang masih menempel pada akarnya. Setelah bersih, bungkus akar tanaman dengan gumpalan lumut spaghnum hingga tertutupi semuanya, tekan-tekan sedikit agar semuanya bersatu, sisihkan.
Ambil mangkok, tuangkan pupuk kompos atau campuran tanah bonsai dan lumut gambut kering. Tambahkan sedikit air perlahan-lahan sehingga teksturnya menjadi lembut dan seluruhnya bersatu serta tertempel.
Setelah itu, masukkan tanaman ke dalam mangkok dan selubungi seluruhnya dengan tanah. Angkat tanaman, kemudian mulai membuat gumpalan berbentuk bulat. Ukurannya dapat kamu sesuaikan dengan keinginan.
Setelah akar tanaman tertutupi tanah, kembali lapisi bagian tersebut dengan menggunakan beberapa lapisan lumut kering. Akan lebih baik jika kamu memilih jenis lumut sheet untuk proses ini.
Terakhir, gunakan tali yang telah kamu persiapkan lalu lilit gumpalan tanah serta lumut dengan pola yang kamu inginkan. Ikat bagian akhirnya dengan kencang agar bola tanah dan lumut bersatu dengan baik.
Kokedama yang sudah jadi dapat kamu tambahkan tali agar tanaman tersebut dapat kamu gantung. Itu sebabnya tanaman ini cocok untuk kamu yang tidak memiliki area rumah yang besar,kita juga bisa memajangnya di piring atau beberapa wadah unik lainnya.
Kokedama tidak perlu perawatan yang ribet kita cukup menyemprotkan air bersih pada gumpalan bola ketika sudah tampak kering dan lakukan penyemprotan tersebut sekitar 10 hingga 15 menit saja. (Pendim 0728/Wng)