Atlet Paralayang Banyumas Sukses di Wonosobo dan Sumedang

INFODESA311 Dilihat
banner 728x90

PURWOKERTO, INFODESANEWS – Atlet paralayang Banyumas yang disiapkan ke Porprov 2018, kembali kembali meraih sukses di dua even. Dua even terbaru adalah Trip of Indonesia (Troi) seri III di Kabupaten Wonosobo Jawa Tengah (14-16/9) dan Kejurnas Lintas Alam beregu di Kabupaten Sumedang, Jawa Barat (7-13/9). Mereka berhasil memperoleh prestasi dalam uji coba di dua kejuaraan tersebut.

Di Kabupaten Wonosobo, atlet putri Eka Nesti Wulansari berhasil menjadi jawara pada nomor ketepatan mendarat. Keberhasilan Eka menjadi Juara I sudah diprediksi sebebeumnya mengaingat dia merupakan atlet Timnas Indonesia di Asian Games.

Sementara Muhibin, yang juga suami Eka Nesti, berpasangan dengan Damar Azis, menjuarai nomor tandem nomor lintas alam beregu di Kabupaten Sumedang. Dalam kejuaraan ini, Eka memperoleh hadiah 7 juta rupiah, sementara Muhibin memperoleh 2 juta rupiah.

BACA KONTEN LAINNYA ---->
Bhabinsa Sertu Zulkarnaen Terus Jalin Silaturahmi Bersama Tokoh Agama.

Ketua Pengurus Kabupaten (Pengkab) Paralayang Kabupaten Banyumas, Ali Mukhtar mengatakan, keikutsertaan atlet di kejuaraan itu sebagai ajang try out, dalam persiapan ke Porprov 2018, 18-25 Oktober. Tim paralayang Banyumas selama ini berlatih secara intensif di bukit Kemuning Solo, mengingat di Banyumas belum tersedia lokasi latihan untuk cabang itu.

“Prestasi pada try out tersebut akan menjadi modal berharga bagi tim Banyumas, dalam menghadapi Porprov nanti. Jam terbang dan rasa percaya diri para atlet bertambah, sehingga diharapkan lebih mantap saat berlaga di multicabang Jateng nanti,” katanya

BACA KONTEN LAINNYA ---->
Kodim Ponorogo Kerahkan Anggota Padamkan Kebakaran Hutan

Ali menambahkan pihaknya menyiapkan empat atlet ke Porprov 2018, dua merupakan atlet Timnas merah putih dan dua masih yunior. Atlet Timnas adalah suami istri Muhibin dan Eka Nesti, yang lain Damar Azis dan Sabar Sutrisno.

“Sejak 2016, Eka berjuang meningkatkan prestasi, untuk menembus level dunia. Di Taiwan menjadi juara harapan (2016), 2017 berlatih di Austalia, mengikuti even di Serbia, Canada dan Slovenia, belum naik podium. 2018 di Turki Eka belum juara, baru di Kazakhstan naik podium sebagai juara II,” tambahnya (ito/rd)

banner 728x90