LAMPUNG SELATAN, INFODESANEWS | Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Lampung Selatan bakal menggelar Musyawarah Daerah (Musda) V tahun 2020.
Musyawarah Daerah (Musda) V yang akan berlangsung pada tanggal 27 Desember 2020 yang akan datang, sesuai intruksi Presiden Nomo 02/D/INP/DPP-PKS/2020 Tentang penyelenggaraan Musyawarah Daerah (Musda) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Daerah Lampung Selatan.
Sekertaris DPD PKS Lampung Selatan, Andi Apriyanto mengatakan, Musda kali ini mengusung tema “Bersama Melayani Masyarakat”
“Walaupun pengurus daerah hanya diberi waktu satu pekan untuk melaksanakan musyawarah daerah (Musda) yang bertujuan untuk memilih kandidat DPD, kami insya Allah siap untuk melaksanakan,”kata anggota legislatif Lampung Selatan, yang duduk di komisi IV itu pada infodesanews.com, Minggu (20/12/2020)
Lebih lanjut Sekjen DPD PKS Lampung Selatan itu mengatakan, bahwa mekanisme pemilihan di PKS tidak ada kampanye, semua usulan bersifat dari bawah ke atas atau _bottom up_, setiap anggota PKS berdiskusi di UPAnya untuk mengusulkan calon anggota DPTD. Apapun nanti hasilnya, kader PKS memegang prinsip siap di tempatkan di mana
“Oleh karena itu saya sangat mendorong para keder muda PKS di Lampung Selatan, untuk menjadi ketua DPD. Yang nantinya melalui perwakilan unit pembinaan anggota (upa) PKS yang nantinya akan jadi bahan DPP untuk memutuskan 8 nama anggota Dewan Pengurus Tingkat Daerah (DPTD) yang terdiri dari ketua DPD PKS, sekum, bendum, ketua Majelis Pertimbangan Daerah (MPD), sekretaris MPD, ketua Dewan Etik Daerah (DED) dan sekretaris DED. sesuai dengan hasil munas lalu perubahan struktur PKS di kabupaten kota seperti itu, maka saya sangat mendorong para kader PKS yang muda.” kata Mas Andi sapaan akrabnya.
Dijelaskan kegiatan ini akan dilakukan secara offline yang dihadiri oleh peserta yang sangat terbatas yaitu anggota DPTD masa khidmat 2015-2020, anggota DPTD masa khidmat 2020-2025 serta kepanitiaan lokal.
“Tentunya dalam pelaksanaannya kami bakal menerapkan prokol kesehatan yang ketat, mengingat saat ini masih dalam kondisi pandemi Covid-19, jangan sampai menimbulkan klaster baru.p maka peserta diharuskan memakai masker, diukur suhu tubuh, mencuci tangan menggunakan sabun di air mengalir dan menjaga jarak.”pungkas Andi. (Sg)
