Tim UMS Gelar Pelatihan dan Klinik Peningkatan Pemasaran Produk Melalui Marketing Digital

SRAGEN – INFODESANEWS, Tim Pengabdian program Mathing Fund Kemendikbud dari Universitas Muhammadiyah Surakarta melakukan kegiatan pendampingan berupa pelatihan media sosial, marketing digital dalam rangka peningkatan pemasaran produk batik. Kegiatan dilakukan kolaborasi team Matching Fund UMS bersama pengusaha batik AV Production Pilang Masaran Sragen, Kamis (7/10). Kegiatan dihadiri dari kementrian perindustrian dan perdagangan Sragen, Kepala Desa Pilang dan Ketua Paguyuban Batik Pilang, serta 30 pengusaha sekitar yang ikut melakukan pelatihan.

Peserta pelatihan Media Sosial dan Digital Marketing di AV Production Batik. (foto:dok)

Kegiatan dihadiri 100 orang lebih, baik dosen, mahasiswa, dunia industri/pengusaha batik, dan  pemangku kepentingan wilayah sekitar. Kegiatan dilakukan selama 3 hari, hari pertama dilakukan tentang sosialisasi dan pentingnya media sosial dan digital marketing: instagram, facebook, tik tok, sistem keuangan, web perusahaan, galery produk, potography, videography dan katalog produk.

Hari kedua dan ketiga dilakukan klinik bagi pengusaha batik yang ingin membuat IG, FB, tiktok dan media promosi lainnya. Kegiatan yang di buka langsung oleh Ketua Pelaksana Dr.Ir. Suranto. ST. MM. MSi menjelaskan tentang kedaireka, matching fund dan cara mendapatkan  hibah dari pemerintah. Dilanjutkan Nurgiyatna. PhD tentang manfaat aplikasi akun digital dalam pemasaran.

Peserta sangat antusias mengikuti kegiatan awal sampai akhir. (foto:dok)

Dinas Kemenperindag Sragen yang diwakili, Mas Agus menyambut baik kegiatan tersebut dan menjadi data based bagi dinas dalam rangka peningkatan produksi, pemasaran yang akhirnya peningkatan kesejahteraan ekonomi UMKM.

Kepala desa Pilang, Sukisno menyambut baik dan memberikan semangat bagi warga para pengusaha batik agar serius dalam mengikuti pelatihan media sosial dan digital marketing, karena sangat bermanfaat bagi pemasaran produk apalagi diera milenial dan digital ini.

Perwakilan AV Production, Sutarto sangat berterima kasih kepada kementrian pendidikan dan kebuadayaan, pihak kampus, mahasiswa dan para pengusaha serta tamu undangan, yang bisa hadir dan mamberikan dukungan serta memberikan bantuan dan kolaborasi dalam kegiatan ini. Kegiatan ini sangat bermanfaat bagi banyak orang, terutama pengusaha, mahasiswa, dosen, dinas dan sebagai media pembelajaran mahasiswa dalam berwirausaha batik, mendukung program MBKM (Merdeka Belajar Kampus Merdeka)

Peserta ibu- ibu juga tidak ketinggalan ingin belajar media sosial. (foto:dok)

Team yang diketuai oleh: Dr. Ir. Suranto. ST. MM. MSi (UMS), Nurgiyatna. ST. MSc. PhD (UMS), Dr.Musabbikha, ST. MT (STT ATW), Dr. Adcharina Pratiwi. SE, MSi (UNISRI), dan Aan Sofyan. SPt. MPd. MSc (UMS) bersama mahasiswa berjumlah 20 mahasiswa meliputi mahasiswa Teknik Industri, Teknik Informatika, dan Komunikasi UMS berkolaborasi dengan DUDI, batik AV Prodcution yang ada di Pilang Masaran Sragen. Sejumlah 20 mahasiswa dibagi dalam kegiatan sesuai aktifitasnya, diharapkan 5 mahasiswa memiliki mental wirausaha meningkat, 5 mahasiswa dapat membantu dalam penyelesaian laporan tugas akhir, 2 mahasiswa melakukan pengambilan data dalam kerja praktek dan 3 mahasiswa dapat magang dalam peningkatan skill wirausaha batik.

Kegiatan digitalisasi marketing yang dilakukan oleh team melibatkan penuh peran mahasiswa, memberikan pengarahan, pelatihan dan klinik gratis bagi para pengusaha. Kegiatan dari proses produksi, pemasaran dan strategi pemasaran menjadi topik kegiatan selama 3 hari.

Mahasiswa belajar di tempat produksi. (foto:dok)

Kegiatan ini sangat memberikan masukan yang signifikan bagi mahasiswa dan pihak DUDI, karena adanya kolaborasi dari pihak pemerintah, dunia kampus, mahasiswa dan dunia usaha, serta masyarakat maupun dinas terkait. Diharapkan luaran kegiatan  nantinya akan memberikan masukan yang signifikan dan memberikan manfaat bagi semua pihak. (anto/her)