SUKOHARJO – INFODESANEWS, Universitas Muhammadiyah Surakarta mengadakan kegiatan penandatangan Memorandum of Understanding (MoU) dengan PT. Titin Pratama Indonesia Cepu. Kegiatan dilangsungkan di ruang sidang Rektorat Gedung Induk Siti Walidah UMS, Rabu (6/10).
Kegiatan diwakili langsung oleh Wakil Rektor V, Ir. Supriyono, MT. Ph.D, didampingi Kepala Kantor Kerjasama Urusan Internasional, Ir. Waluyo Adi Siswanto, MEng.,Ph.D, Staf Kerjasama KKUI, Andi Bawono.,PhD, beserta tim. Hadir juga Direktur Sekolah Vokasi UMS, Dr. Ir. Suranto,ST. MM.,M.Si, Wakil Direktur Sekolah Vokasi UMS, Ir. Amin Sulistyanto, ST. MT.,M.Si, beserta staf Sekolah Vokasi UMS.
Wakil Rektor V, menyampaikan pesan kerjasama ini sangatlah baik dalam rangka Merdeka Belajar Kampus Merdeka, sehingga kegiatan kedepan sangat meminimalkan gap antara Dunia Usaha Dunia Industri dengan pihak kampus. PT Titin Pratama Indonesia sebagai lembaga pelatihan, training persiapan sertifikasi profesi dalam bidang AK3 migas, diharapkan mampu menghasilkan lulusan yang diakui dalam negeri dan luar negeri.
Dengan demikian, PT Titin Pratama Indonesia sebagai perusahaan jasa training, dalam persiapan sertifikasi, dan Konsultasi K3 yang sudah berpengalaman. PT Titin Pratama Indonesia berkomitmen dan berusaha untuk memberikan pelatihan calon lulusan ahli K3 yang berkualitas dan siap bekerja. Sejauh ini lulusan Ahli K3 dari Pt Titin Pratama Indonesia sudah banyak dipakai oleh beberapa perusahaan besar dan multinasional
Oleh karena itu, bagi mahasiswa UMS, terutama Sekolah Vokasi maupun calon sarjana UMS bisa meningkatkan skill, knowlegde dalam bidang AK3 migas, yang lulusannya masih banyak dibutuhkan di DUDI terutama bidang yang relevan.
Direktur PT Titin Pratama Indonesia, Puput Prasetyo, MT, didampingi Ir. Isnaini, yang sudah banyak mengenyam pengetahuan dan pengalaman di dunia kerja pertambangan, minyak dan gas, menyampaikan apresiasi yang tinggi. Harapannya lulusan SMA/SMK, maupun D3 dan S1 dapat menimba ilmu di Sekolah Vokasi UMS yang berkolaborasi dengan PT Titin Pratama Indonesia, mengambil pelatihan menuju kompetensi Ahli K3 migas, dan mendapatkan keilmuan, materi tentang K3 migas. Kerjasama ini dalam rangka pengembangan, peningkatan, penyediaan SDM terampil, mandiri dan berdaya saing berkarir di bidang AK3 migas. (topa/her)